Startup corporate card adalah kartu pembayaran yang dibuat secara khusus untuk perusahaan startup. Cara kerja yang dimiliki hampir sama seperti kartu pembayaran pada umumnya, termasuk kartu kredit reguler.
Sebelumnya seperti yang diketahui, persyaratan kartu kredit lebih cenderung untuk korporasi besar dan perusahaan yang mapan.
Sehingga kurang cocok untuk startup yang berukuran kecil. Maka dari itu, kehadiran startup corporate card yakni untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Kartu pembayaran memudahkan untuk pembayaran secara otomatis sehingga mempersingkat waktu. Menariknya lagi, kartu pembayaran ini juga bisa digunakan untuk membantu perusahaan dalam mengelola pengeluaran.
Baca Juga : Pengertian Corporate
Pengertian Startup Corporate Card Adalah?
Setiap pengusaha yang berbisnis tentu membutuhkan manajemen keuangan yang cukup mumpuni. Karyawan yang dipercaya dalam pembelian segala macam kebutuhan usaha tentu tidak boleh diabaikan. Sangat disarankan untuk menyiapkan alat pembayaran yang aman, mudah, dan transparan.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam hal ini yaitu dengan memberikan corporate card. Corporate card sendiri merupakan sebuah kartu yang diberikan untuk karyawan dalam suatu perusahaan.
Kartu ini bisa digunakan untuk melakukan pembayaran tanpa perlu mengajukan yang namanya reimbursement.
Sedangkan dalam pengertian lain, corporate credit card adalah sejenis kartu kredit yang dibutuhkan pegawai dalam melakukan pembayaran pengeluaran secara digital. Jadi memang sangat memudahkan karena menggunakan uang maupun kartu kredit.
Bertolak belakang dengan definisi tersebut, startup corporate card adalah sebuah kartu pembayaran yang memiliki karakteristik sesuai dengan perusahaan startup. Lalu sebenarnya apa saja karakteristik tersebut?
Baca Juga: Apa Itu Startup? Apa yang Perlu diketahui Sebelum Mulai?
Karakteristik Startup Corporate Card
Melanjutkan pembahasan sebelumnya, kali ini akan dijelaskan beberapa karakteristik startup. Adapun karakteristik yang dimiliki oleh startup corporate card adalah sebagai berikut:
1. Inovatif
Salah satu karakteristik perusahaan startup ada pada produk dan layanan yang disediakan. Perusahaan kecil biasanya tidak memiliki keunikan yang menjadi daya tarik tersendiri.
Sedangkan perusahaan startup selalu mengembangkan inovasi untuk menarik minat pelanggan. Inilah yang membedakan startup dengan usaha kecil yang lainnya.
Inovasi sudah menjadi hal utama bagi startup karena mampu menunjang kelangsungan bisnisnya sampai masa depan. Bukan hanya sekedar inovasi, tetapi mereka sering menciptakan kreasi baru tanpa batas.
2. Belum Lama Berdiri
Sesuai namanya, startup berarti perusahaan yang baru berdiri. Bisnis startup adalah jenis usaha yang usianya belum berjalan lama, lebih tepatnya tidak lebih dari 3 tahun.
Meskipun terbilang sangat baru, tetapi tak menghalanginya untuk mencoba berkembang dan maju.
Banyak hal yang masih perlu dipelajari dan dikerjakan agar mampu bertahan. Jika sudah demikian, maka secara perlahan bisa menjadi perusahaan besar.
3. Memiliki Risiko Tinggi
Inovasi yang dimiliki perusahaan startup tentu masih belum memberikan jaminan untuk sukses. Maka dari itu, keberadaannya sangat beresiko untuk mengalami kegagalan.
Namun, pebisnis yang membangun usaha ini umumnya masih sangat muda. Usia yang sangat mudah ini tentu membuatnya tidak mudah menyerah untuk mempertahankan bisnisnya.
Bahkan juga sudah menyiapkan mental atas segala risiko yang bisa dialami kedepannya. Pebisnis biasanya akan melakukan segala macam cara, terutama memberikan target pencapaian yang tinggi.
4. Fleksibel
Startup corporate adalah startup yang bisa dibilang sangat sederhana dan fleksibel. Ini karena memang banyak foundernya masih sangat muda sehingga tidak memberatkan.
Asalkan pekerjaan diselesaikan sampai tuntas sesuai target yang sudah ditentukan sebelumnya.
Selain itu, pebisnis kebanyakan tidak ikut campur sama sekali dalam aktivitas operasional. Karyawan dibebaskan untuk menuangkan beragam kreativitas dan ide yang dimiliki.
5. Solusi yang Luas
Fokus startup yaitu untuk memberikan solusi dari masalah yang banyak dijumpai di dalam pasar. Solusi tersebut akan disampaikan melalui berbagai macam produk maupun layanan yang disediakan.
Sebenarnya bukan hanya untuk mengatasi sebuah masalah yang lebih dominan saja. Namun juga beberapa masalah lainnya yang masih terkait dengan titik masalahnya.
6. Tim Kerja yang Kecil
Berbeda halnya dengan perusahaan konvensional, perusahaan startup tidak membutuhkan banyak karyawan. Startup masih bisa efektif dengan tim kerja yang kecil, mungkin hanya terdiri dari 5 sampai 10 orang.
Memang sangat sedikit, tetapi sudah cukup untuk sebuah perusahaan yang belum lama dirintis. Kebanyakan karyawannya sangat berkompeten sehingga akan selalu berupaya untuk kesuksesan perusahaan.
7. Memanfaatkan Teknologi
Perkembangan startup di dunia bisa dibilang sangat cepat dibandingkan perusahaan konvensional.
Ini karena didukung adanya pasar yang semakin luas dari berbagai penjuru. Selain itu, penggunaan internet juga semakin mengalami peningkatan secara drastis.
Sehingga bisa diketahui bahwa startup adalah perusahaan yang identik dengan pemanfaatan teknologi.
Teknologi tersebut digunakan untuk menunjang operasi bisnis, termasuk pemakaian beberapa software atau aplikasi yang berhubungan dengan pekerjaan.
Jika kartu kredit korporat bisa mengakomodasi beberapa karakter tersebut, pastinya cocok untuk startup. Startup corporate card adalah kartu yang diberikan perusahaan untuk karyawan yang memiliki wewenang.
Penggunaannya tidak boleh sembarangan dan harus disesuaikan berdasarkan keperluan pekerjaan. Seperti untuk pembayaran iklan online, pembelian komputer untuk kantor, dan lain sebagainya.
Untuk corporate card yang mengusung konsep debit atau prabayar, owner harus mengisi saldo dalam jumlah mencukupi untuk membayar belanjaan.
Sehingga nantinya sudah tidak lagi tagihan yang terlewatkan untuk dibayar seperti halnya kartu kredit.
Inilah Berbagai Manfaat dari Corporate Card
Startup corporate card adalah salah satu solusi yang tepat untuk startup. Keberadaannya bisa memastikan dana yang ada bisa diakses oleh karyawan yang tepat.
Namun ternyata masih banyak sekali manfaat lainnya, diantaranya;
1. Memberdayakan Karyawan Junior
Di beberapa korporasi yang mapan, corporate card hanya diberikan khusus untuk pegawai dengan jabatan tinggi. Sedangkan di startup, jenis kartu kredit ini sudah bisa dimiliki oleh pegawai baru dengan tujuan tertentu.
Hal ini tentu akan membuat mereka merasa sangat dipercaya dan diberdayakan perusahaan. Jika misalnya perlu biaya untuk kebutuhan kerja, kartu tersebut bisa digunakan langsung tanpa reimbursement yang menyita uang.
2. Menghindari Terjadinya Birokrasi
Birokrasi merupakan susunan pekerjaan yang dilakukan dengan serba lambat karena banyak liku-likunya. Bisa dipastikan tidak sesuai dengan konsep yang diusung oleh sebuah perusahaan startup.
Dalam hal ini, startup dengan corporate card akan diuntungkan dalam berbagai hal. Mulai dari urusan finansial, pembukuan, sampai perpajakan bisa dikerjakan secara lebih cepat.
Sudah tidak perlu lagi menunggu konfirmasi ataupun tanda tangan dari atasan yang menyita banyak waktu.
Persetujuan dari semua atasan terkait bisa diberikan secara online, lebih tepatnya melalui aplikasi yang sudah digunakan.
3. Memusatkan Informasi Pengeluaran Bisnis
Kebanyakan corporate card menggunakan aplikasi terbaik, yang dimana sudah dilengkapi dengan dashboard. Pada tampilan dashboard ini, pengguna bisa mengakses berbagai macam fitur yang disediakan.
Melalui dashboard ini juga segala informasi pengeluaran usaha dapat dikumpulkan. Untuk mengaksesnya sendiri bisa dibilang cukup mudah, bahkan bagi pemula sekalipun.
4. Bisa Memprediksi Pengeluaran Secara Mudah
Corporate card memiliki limit yang sudah diatur oleh pihak manajemen. Penentuan jumlah limit tersebut dilakukan bukan tanpa alasan tertentu.
Pengeluaran bulan dari kartu ini bisa diprediksi menyesuaikan jumlah saldo yang dimasukkan sebelumnya. Selain itu, juga untuk memastikan bahwa semua pengeluaran bisa diketahui dengan jelas.
5. Menghindari Terjadinya Kekurangan
Perlu diketahui, dashboard dalam aplikasi startup corporate card adalah tampilan visual yang sangat berguna. Anda bisa melakukan pengecekan dari setiap pengeluaran yang dilakukan, termasuk juga bukti transaksi pembayaran.
Apabila pengecekan pengeluaran dilakukan rutin tentu akan terhindar dari kemungkinan buruk.
Salah satunya seperti kecurangan yang dilakukan oleh karyawan yang dipercaya. Misalnya saja seperti korupsi dana yang tidak digunakan sebagaimana mestinya.
Kelebihan Corporate Card yang Penting Diketahui
Jika dibandingkan kartu kredit reguler atau kartu debit, jenis kartu kredit korporat lebih banyak menawarkan kelebihan. Kelebihan ini dapat dilihat mulai dari bentuk fisik sampai dengan layanannya yang sangat lengkap.
Detail tentang beberapa kelebihan yang dimiliki oleh startup corporate card adalah seperti berikut ini:
1. Hadir dalam Bentuk Fisik maupun Virtual
Corporate card untuk perusahaan startup sebenarnya memiliki bentuk fisik yang sama seperti kartu pembayaran lainnya. Namun tak hanya dalam bentuk fisik saja, kartu ini juga hadir berupa virtual sehingga memudahkan.
Dengan adanya corporate card virtual, karyawan bisa melakukan pembayaran secara online. Jadi sudah tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam jumlah banyak yang tentunya sangat terkesan rumit.
2. Memiliki Limit yang Bisa Disesuaikan
Manajemen memiliki kebebasan untuk menyesuaikan jumlah limit corporate card sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, pada bulan Juni karyawan keuangan memiliki limit sebesar Rp10.000.000 karena ada kebutuhan yang perlu dibayar.
Sedangkan untuk bulan Juli depan, limit tersebut bisa diturunkan menjadi Rp6.000.000 karena tidak ada tagihan. Walaupun sudah diturunkan dalam jumlah yang menyesuaikan, limit yang ada masih bisa dinaikan kapan saja di bulan yang sama.
3. Alur Persetujuan yang dibuat Ringkas
Sudah disinggung sebelumnya bahwa alur persetujuan dalam pembelian kebutuhan usaha tidak rumit. Alurnya dibuat secara lebih sederhana dan ringkas, sehingga karyawan yang bertugas tidak perlu menunggu konfirmasi dari atasan secara langsung.
Kelebihan ini juga meringankan karyawan karena tidak menghabiskan banyak waktu. Untuk persetujuannya, atasan tidak harus memberikan tanda tangan pada berkas-berkas yang ada.
Semuanya dapat dikerjakan melalui software atau aplikasi yang sudah tersambung dengan kartu ini.
4. Bisa Sinkron dengan Software Akuntansi
Sudah bukan rahasia lagi kalau startup corporate card mempunyai layanan lengkap untuk menunjang bisnis. Layanan dan fiturnya bisa disinkronkan secara langsung dengan software akuntansi.
Dengan begitu, maka setiap transaksi yang sudah dilakukan akan terekam. Software akuntansi kemudian akan mengolahnya laporan keuangan, termasuk pengecekan dan pelaporan keluar masuk uang perusahaan.
Baca Juga : Tips Pengembangan Keterampilan Komunikasi Korporat yang Efektif
Penyedia Kartu Kredit Corporate Terbaik di Indonesia
Corporate card memang menjadi cara paling mudah dan aman bagi perusahaan dalam melakukan transaksi. Maka dari itu, tak heran jika sekarang ini banyak provider yang bersaing untuk memberikan kartu kredit corporate terbaik untuk pelanggan.
Supaya lebih mudah dalam melakukan perbandingan, berikut ini beberapa provider corporate card beserta keunggulannya:
1. Bank BCA
Penyedia jasa pertama yang menyediakan startup corporate card adalah Bank BCA. Kartu tersebut adalah BCA Visa Corporate yang memberikan kemudahan dan fleksibilitas dalam transaksi bisnis.
Limit kredit yang dimiliki dapat disesuaikan dengan kebutuhan operasional perusahaan. Untuk pembayaran tagihannya dapat dilakukan dengan mudah lewat KlikBCA Bisnis.
Selain itu, bisa digunakan untuk pembayaran dalam perjalanan bisnis ataupun hiburan untuk pegawai.
Keunggulan:
- Anda bisa menggunakannya di jutaan merchant dunia yang memiliki logo Visa. Sedangkan di Indonesia sendiri, bisa digunakan sampai 65.000 merchant sehingga sangat direkomendasikan.
- Tersedia promo spesial yang meliputi beragam program menarik untuk transaksi yang dilakukan di merchant tertentu.
- Nilai tukar mata uang yang bisa dibilang sangat kompetitif.
- Kartu kredit ini sudah didukung 17.000 ATM BCA, 1200 kantor cabang BCA, dan 400.000 merchant yang menggunakan mesin EDC.
2. Bank Mandiri
Mandiri juga mengeluarkan sebuah produk corporate card yang dinamakan Mandiri Corporate Gold. Penggunaannya bisa menghemat pengeluaran karena banyak sekali diskon yang ditawarkan untuk pelanggan.
Sama halnya dengan penyedia jasa sebelumnya, limit yang dimiliki sangat fleksibel. Setiap pengguna diberikan kemudahan dalam pengajuan permintaan pagu kredit. Prosesnya bisa dilakukan lewat PIC perusahaan dalam waktu yang sama.
Keunggulan:
- Pembayaran tagihan dilakukan melalui Mandiri Cash Management yang memudahkan karena bisa diakses dari kantor.
- Lembar tagihan akan diberikan untuk PIC dan pemegang kartu sehingga perusahaan bisa melakukan pengawasan.
- Grace period selama 20 sampai 50 hari sehingga bisa semakin leluasa dalam mengatur laporan arus kas atau cash flow.
- Nama bisnis atau perusahaan bisa ditampilkan dengan jelas pada kartu.
3. Bank BRI
Bank BRI tak pernah berhenti menghadirkan layanan terbaik, salah satunya BRI Mastercard Corporate Card. Kelebihan yang paling utama yaitu memiliki suku bunga yang sangat ringan.
Selain itu, corporate card ini menyediakan layanan untuk penarikan tunai lewat semua ATM dengan logo Mastercard atau VISA.
Proses pembayarannya juga sangat dimudahkan, dimana tersedia fasilitas pendebetan lewat rekening perusahaan yang ada di BRI. Pendebetan pada rekening untuk perusahaan ini dilakukan sesuai waktu atau jatuh tempo BRI Corporate.
Keunggulan:
- Pemberian rewards 2x BRI poin untuk transaksi yang dilakukan di hotel, resto, golf, airlines, dan MCC Travel. Reward yang didapatkan bisa juga ditukarkan dengan Garuda Miles.
- Pemegang kartu dibebaskan untuk menikmati 40 lebih executive yang sudah menjalin kerja sama dengan BRI.
- Fasilitas lain berupa Travel Accident Insurance yang bisa dinikmati secara gratis.
- Layanan portal web yang membantu perusahaan untuk melacak transaksi harian, menyiapkan laporan transaksi, rekonsiliasi, dan lain sebagainya.
4. Bank BNI
BNI Visa Corporate dari Bank BNI memiliki manfaat utama yang mempermudah dalam menganalisa pengeluaran. Bisa juga membantu karyawan yang bertugas dalam transaksi entertain, perjalanan, dan keperluan dinas yang lainnya.
Pengeluaran perusahaan bisa diketahui dengan mudah lewat detail transaksi (Billing Statement), dimana akan dikirim secara rutin dalam setiap bulannya.
Untuk pengirimannya ditujukan kepada perusahaan dan karyawan yang memegang kartu.
Keunggulan:
- Dapat melancarkan arus kas pada sebuah perusahaan.
- Bisa mencantumkan nama perusahaan dengan jelas pada kartu corporate card yang digunakan.
- Detail laporan pengeluaran yang diberikan sangat lengkap, sehingga bisa digunakan sebagai bahan negosiasi oleh perusahaan. Tujuannya untuk memperoleh harga yang lebih murah dari harga umumnya.
- Pembayaran tagihan dikirimkan setiap bulan kepada pemegang kartu dalam mata uang berupa rupiah.
- Apabila mengalami keterlambatan dalam pembayaran, maka denda yang diberikan sangat rendah karena sebesar 3% dari jumlah tagihan.
Startup corporate card adalah kartu kredit yang dibuat khusus untuk startup. Biasanya diberikan untuk karyawan dalam berbagai keperluan perusahaan, terutama yang berhubungan dengan operasional.
Semua transaksi yang tercatat dalam kartu pembayaran tersusun rapi dan bisa diketahui dengan jelas.
Bahkan untuk persetujuannya langsung dilakukan oleh atasan melalui online. Untuk tagihannya sendiri biasanya akan dibayar secara rutin setiap bulan oleh perusahaan.
Baca Juga: Cara Sukses Kelola Startup, 15 Langkah Penting!
