Di era modern seperti sekarang bisnis cloud kitchen sedang menjadi sebuah hype train yang cukup signifikan. Namun apakah benar bentuk usaha seperti itu memang memiliki potensi bagus atau hanya sekedar hype.
Pada kesempatan ini akan saya ulas secara detail mulai dari apa sampai bagaimana mengoptimalkannya. Tidak lupa saya juga akan menjelaskan risiko ketika hendak menjadikannya sebagai sebuah opsi.
Karena tidak mungkin sebuah bentuk usaha pasti berhasil di dunia ini tanpa adanya risiko menanti. Sehingga jika Anda memang ingin masuk ke dalam dunia tersebut paling tidak ketahui seperti apa risiko bisnis cloud kitchen.
Semakin kita menggali lebih dalam tentu saja akan banyak aspek pertimbangan ketika hendak melakukannya. Mempelajari hal seperti ini tentu saja dapat menjadi sebuah opsi agar potensinya dapat dimaksimalkan.
Nantinya setelah selesai membaca semua informasinya tentu Anda bisa mempertimbangkan sendiri. Apakah bentuk usaha seperti ini dapat menjadi opsi untuk meningkatkan income atau justru berpotensi merugikan.
Apa itu Bisnis Cloud Kitchen
Di Indonesia ini adalah salah satu hal baru karena jarang orang menggunakannya sebagai sebuah bisnis. Pada dasarnya cloud kitchen atau juga disebut ghost kitchen adalah sebuah perusahaan katering.
Jadi warung Anda memiliki set menu makanan yang bisa dibeli oleh para konsumen. Namun bedanya adalah tidak ada pelanggan yang dapat makan langsung di tempat tersebut ketika menunya sudah selesai.
Konsep seperti itu memang sempat booming terutama ketika terjadi pandemi beberapa tahun lalu. Sekarang banyak orang menggunakannya karena sudah tahu bahwa memasak itu sulit dan buang waktu.
Terutama bagi mereka para pekerja lepas yang tidak bisa membuang waktunya untuk aktivitas mundane. Jadi bisnis cloud kitchen adalah sebuah solusi paling tepat bagi manusia modern seperti sekarang.
Di Indonesia sendiri popularitasnya masih belum terlalu tinggi dan terbatas di beberapa kota besar saja. Namun siapa tahu bagaimana potensinya kedepan karena memang memberikan banyak kemudahan.
Setelah pandemi berakhir sebenarnya terjadi pergeseran pangsa pasar dari bentuk usaha ini. Jika awalnya target pasar adalah semua individu sekarang ada trend pengerucutan pasar dari bisnis cloud kitchen.
Banyak usaha serupa yang menargetkan konsumen seperti sebuah perusahaan atau tempat kerja tertentu. Jadi dalam sekali pemesanan bisa langsung partai besar dan itu jelas sangat menguntungkan.
Kemudian ada juga yang bingung dengan apa itu ghost kitchen? Pada dasarnya sama saja hanya beda istilah. Ketika kita sudah pahami seperti apa definisi dan bentuknya tentu akan sangat fleksibel dijalankan sendiri.
Fleksibilitas terkait bentuk bisnisnya akan saya jelaskan pada segmen potensi sehingga bisa lebih jelas. Dari segmen ini tentu Anda sudah mengetahui seperti apa bentuk bisnisnya ketika hendak menjadikannya referensi.
Baca Juga : Ide Peluang Bisnis Online Terbaik
Keuntungan Melakukan Bisnis Cloud Kitchen
Banyak para fintech influencer mengatakan bahwa ini adalah sebuah industri besar yang perlu penanganan secara serius. Padahal sebenarnya tidak seperti itu justru ghost kitchen adalah bisnis paling santai.
Mengapa saya berani mengatakan hal tersebut karena siapa saja bisa melakukannya dari rumah. Anda bisa memasak sesuatu yang cocok untuk lidah banyak orang silahkan buka dari dapur sendiri.
Bagaimana mempromosikannya buka saja menggunakan platform ojek online agar semakin terkenal. Fleksibilitas seperti ini adalah keuntungan paling besar yang bisa didapatkan pelaku bisnis cloud kitchen.
Bayangkan saja seorang pengangguran dengan kemampuan masak yang cukup bagus bisa langsung membuatnya sendiri. Waktu buka juga bisa fleksibel tergantung pada keinginan si pembuatnya.
Jadi satu-satunya keuntungan yang tidak bisa dianulir dari kegiatan ini adalah fleksibilitasnya. Jika memang ingin serius tentu saja boleh dan bisa saja diimplementasikan menggunakan manajemen profesional.
Namun saya disini ingin menerangkan bahwa bisnis cloud kitchen tidak terlalu rumit, ini bukan rocket science. Jadi siapa saja boleh masuk dan tidak perlu ada gatekeeping yang perlu dikhawatirkan.
Mengapa saya berani mengeluarkan statement seperti itu karena terlalu banyak fintech influencer yang menganggapnya terlalu suave. Padahal ini hanya bentuk katering 4.0 yang bisa dilakukan siapa saja.
Ingin masak tinggal hidupkan aplikasi dan buka tokonya sehingga orang bisa memesan makanan. Jika sedang malas atau tidak butuh uang silahkan tutup dan lakukan hal lain yang bermanfaat.
Jadi ini menjadi sebuah peluang bagus bagi para mahasiswa yang memang punya banyak waktu luang. Dapur hantu bisa menjadi salah satu opsi mencari pemasukan tambahan sebelum terjun terlalu serius.
Potensi Bisnis Cloud Kitchen Indonesia
Sekarang saya akan masuk dalam bahasan lebih serius bagi mereka yang ingin terjun lebih dalam. Bagaimana potensinya jika dijadikan sebagai salah satu opsi mata pencaharian bagi perorangan atau kelompok.
1. Kerja sama dengan perusahaan besar
Salah satu potensi bisnis cloud kitchen yang sudah terbukti di lapangan adalah menjalin kerja sama dengan perusahaan besar. Jadi Anda harus bersiap menjadi langganan makan siang sebuah perusahaan.
Tentu saja dengan menjalin kerja sama seperti itu akan ada banyak pesanan pasti setiap hari. Ini akan memberikan potensi profit sangat tinggi jika dilakukan dalam jangka panjang.
Namun untuk mencapai titik tersebut Anda harus membuktikan bahwa kapabilitas dan kualitasnya bagus. Ini adalah hal sulit karena tidak semua entitas mau berlangganan jika harga dan rasanya kurang cocok.
2. Melayani ribuan pesanan dalam satu hari
Banyak orang penasaran mengapa harus cloud kitchen? Jawabannya adalah kuantitas order. Ketika usaha ini sudah banyak pelanggan kuantitas order dapat mengalahkan restoran terbaik di kota sekalipun.
Sebuah dapur hantu bisa melayani ribuan pesanan dalam satu hari jika skalanya sudah besar. Tentu ini butuh tenaga kerja handal dan juga quality control bagus dari head chef.
Dengan adanya ribuan pesanan dalam satu hari tersebut tentu saja potensi profit akan tinggi. Jadi sekali lagi kita bisa mendulang keuntungan jauh lebih besar dari sebuah restoran yang ramai.
3. Bisa menampung lebih banyak tenaga kerja
Karena potensi dari bisnis cloud kitchen ini sangat besar otomatis kita akan butuh banyak tenaga kerja. Bagi perbaikan ekonomi sebuah wilayah tentu ini cukup bagus menjadi solusinya.
Namun perlu diingat untuk bisa masuk ke tahap seperti itu sebuah entitas harus punya banyak klien tetap. Jadi jangan langsung melakukan ekspansi namun lihat dulu seperti apa respon pasarnya.
Masih banyak sebenarnya potensi lain jika kita ingin mengupas jauh lebih dalam. Namun setidaknya tiga hal tersebut sudah menjadi sebuah alasan apabila Anda ingin yakin terjun ke dalam industri tersebut.
Cara Membuka Bisnis Cloud Kitchen
Apabila Anda tertarik membuka sendiri industri seperti ini dalam skala kecil akan saya beritahu bagaimana caranya. Tidak terlalu sulit untuk mengawalinya cukup dengan beberapa fundamental saja.
1. Memiliki dapur dan masakan
Aspek pertama yang perlu diperhatikan ketika hendak membuka bisnis cloud kitchen adalah dapur dan masakan. Jadi Anda memang perlu dua hal tersebut sebagai fundamental.
Siapkan dapur yang bersih, memadai, dan tanpa kontaminasi agar nantinya masakan bisa dibuat secara optimal. Masakan juga harus dipastikan cocok bagi lidah para calon konsumen.
Karena enak itu relatif artinya Anda harus memulai dari kecil dulu dan lihat bagaimana respon pasar. Jika ternyata konsumen kembali karena rasanya teruskan sampai menjadi besar.
2. Daftar di aplikasi ojek online
Salah satu sarana paling mudah untuk memasarkan ghost kitchen jika tidak ingin promosi langsung adalah pakai aplikasi ojek online. Silahkan daftarkan diri dan cantumkan menunya secara detail.
Ini akan membuat para pelanggan bisa mengetahui apa yang nantinya hendak mereka makan. Tentu saja harga harus bersaing agar nantinya para calon konsumen bisa yakin memilihnya.
3. Quality control
Kontrol terhadap kualitas baik itu masakan atau pelayanan sangat penting untuk ditingkatkan. Karena selling point dari bisnis cloud kitchen adalah rasa dan pelayanannya.
Jadi para konsumen akan kembali lagi ketika lidah puas uang dikeluarkan worth it. Pastikan sampai ditangan konsumen kualitas makanannya tidak terdegradasi lebih jauh.
Karena salah satu risiko dari cloud kitchen adalah adanya perubahan rasa ketika sudah sampai ditangan pembeli. Oleh karena itu lakukan riset secara teliti agar nanti masakannya bisa tahan.
Dengan menggunakan tiga fundamental tersebut sekarang Anda sudah punya dapur hantu skala kecil. Apabila sudah ada pelanggan tetap atau bahkan kontrak dengan perusahaan tertentu silahkan kembangkan lagi.
Cara Mengoptimalkan Bisnis Cloud Kitchen
Ketika dapur sudah berdiri dan memiliki beberapa pelanggan tetap bagaimana cara mengoptimalkannya. Ada beberapa aspek penting yang dapat Anda lakukan agar bisnis jauh lebih ramai lagi.
1. Perbaikan kualitas rasa
Salah satu cara paling penting untuk memikat semakin banyak orang memesan adalah rasanya. Jadi jika awalnya Anda hanya membuka untuk iseng saja namun ramai tingkatkan kualitas rasa.
Karena konsumen tidak akan datang langsung ke tempat usaha jelas representasi mereka datang dari rasa. Oleh karena itu tidak jarang cara membuat cloud kitchen adalah mempekerjakan chef profesional.
Dalam memperbaiki rasa jangan lupa juga dengan kontrol kualitas produknya. Ingat representasi dapur hantu ini adalah dari rasa makanan yang sudah sampai di lidah para konsumen.
2. Marketing
Sebenarnya marketing tidak terlalu penting dilakukan bagi para pemilik dapur hantu. Namun tidak salah juga menggunakannya apabila ingin meningkatkan jumlah pelanggan lebih signifikan.
Ada berbagai macam pendekatan marketing yang dapat kita lakukan seperti menggunakan sosial media. Sebarkan informasi terkait tempat usaha dan targetkan klien dengan pesanan jumlah banyak.
Jadi ini adalah effort yang langsung memberikan hasil signifikan dibandingkan mengejar konsumen perorangan. Ingat nantinya kita menginginkan quality, quantity, dan longevity.
3. Ekspansi pasar
Jika usaha sudah besar dan menguasai satu kota maka Anda boleh melakukan ekspansi pasar. Bisnis cloud kitchen juga bisa membuka cabang sama seperti rumah makan biasa.
Hanya saja service tetap melalui jalur daring saja sehingga makanan semuanya dibawa pulang. Jika ingin menerapkan sistem hybrid bisa saja namun faktanya hybrid jarang berjalan mulus.
Ketiga metode tersebut merupakan dasar apabila ghost kitchen Anda sudah mulai ramai pelanggan. Jadi jangan langsung tancap gas terlalu cepat jika belum memiliki konsumen tetap jangka panjang.
Risiko Menjalankan Bisnis Cloud Kitchen
Sekarang saya akan jelaskan apa saja risiko dari bisnis ini baik di tahap awal sampai ketika sudah besar. Jadi Anda bisa menilai sendiri apakah memang worth it untuk membukanya sebagai jalur usaha.
1. Sepi pelanggan
Kebanyakan startup bisnis cloud kitchen selalu sepi pelanggan di beberapa bulan pertama. Hal tersebut karena memang marketing bukanlah fokus dari bentuk usaha ini dalam jangka panjang.
Sehingga banyak orang salah mengartikan tidak penting dengan tidak boleh melakukannya. Marketing tidak penting namun jangan sampai lupa melakukannya sehingga tidak ada pelanggan datang.
2. Quality control sulit
Masalah ini akan timbul ketika sebuah usaha sudah berukuran cukup besar misalnya pesanan harian mencapai ratusan. Ingat jika pesanan memang banyak otomatis tenaga kerja dibutuhkan juga naik.
Semakin banyak orang ikut campur dalam pengerjaan sebuah makanan artinya quality control juga menjadi sulit. Bagi para perintis tanpa chef profesional jelas akan kewalahan melakukan quality control.
3. Konsumen tidak terbiasa
Menurut banyak pengusaha yang sudah menjalani bisnis ini lebih dulu banyak konsumen masih belum terbiasa. Jadi orang Indonesia memang selalu menganggap ghost kitchen sama seperti restoran.
Ketika mereka datang ke tempat langsung dan kecewa karena tidak menyediakan tempat makan tentu sering protes juga. Apalagi konsumen Indonesia itu keras kepala dan jarang menghargai effort para cook.
4. Sulit berkembang
Ini adalah salah satu masalah dari cloud kitchen di Indonesia yang sudah ada sejak masa pandemi. Bisnisnya sulit berkembang karena pangsa pasar memang relatif terbatas dan situasional.
Meskipun keempat risiko tadi cukup menakutkan jangan langsung patah arang jika ingin membuka sendiri. Lakukan analisis mendalam agar mengetahui bagaimana cara mengatasinya secara efektif.
Kunci Sukses Bisnis Cloud Kitchen
Sekarang saya akan jelaskan kunci sukses usaha ini dari para pengusaha terdahulu. Jadi bukan sekedar memberikan saran yang tidak relevan terhadap bentuk usahanya sehingga sia-sia ketika diterapkan.
1. Disiplin menjaga kualitas
Masalah terbesar dari bisnis cloud kitchen yang diawali karena keisengan adalah menjaga kualitas. Terutama ketika passion memasak sudah turun dan hanya sekedar ingin profit saja.
Sebenarnya pengelolaan bisnis ini hampir sama dengan restoran bintang lima hanya saja tanpa service. Oleh karena itu jika tidak disiplin menjaga kualitas jelas konsumen akan langsung lari.
Apalagi selling point bagi konsumen perseorangan dari bisnis ini tidak terlalu signifikan. Seseorang hanya bisa pesan makanan dari jarak jauh tanpa harus datang, itu saja.
Tentu selling point tersebut tidak akan membantu apabila dapurnya kurang berkualitas. Oleh karena itu silahkan cicipi sendiri cloud kitchen ternama di kota besar, rasa mereka tidak akan pernah mengecewakan itu kuncinya.
2. Networking
Apabila dari segi rasa jelas Anda tidak bisa menang dari restoran setidaknya lakukan networking. Banyak perusahaan modern semakin memanjakan para karyawan yang bekerja disana.
Itu dapat menjadi sebuah peluang menawarkan kerja sama bisnis sebagai penyedia makan siang. Networking seperti ini sering menjadi sebuah modal agar bisnisnya bisa berkembang pesat.
Baca Juga : 9 Cara Membangun Networking dalam Dunia Kerja
3. Konsisten
Banyak pelaku usaha kurang konsisten dan akhirnya menjadi hybrid cloud kitchen atau lebih parah rumah makan bisa. Padahal sebenarnya nilai plus dari sebuah dapur hantu adalah fleksibilitasnya.
Banyak perusahaan besar mau memesan karena tahu order mereka tidak akan pernah kalah prioritas. Jika mengubahnya menjadi bentuk hybrid tentu saja para pelanggan kelas kakap akan beralih.
Inilah alasan mengapa bisnis tersebut butuh konsistensi luar biasa dari pemiliknya. Terutama ketika profit sudah mulai turun secara perlahan banyak orang langsung putus asa.
Ketiga hal tersebut jangan sampai dilupakan ketika Anda ingin membuka usahanya sendiri. Dengan menerapkan ketiganya maka kemungkinan sebuah usaha akan gulung tikar menjadi lebih kecil.
Apakah Bisnis Cloud Kitchen Cocok untuk Anda?
Pada segmen terakhir ini saya akan membahas pertanyaan ringan apakah cocok untuk Anda. tentu itu adalah sebuah pertanyaan yang memiliki jawaban relatif tergantung pada setiap individu.
Namun pada dasarnya ada tiga kriteria penting agar seseorang bisa membuka bisnis tersebut. Berikut ini akan saya jelaskan ciri seseorang cocok membuka bentuk usaha ghost kitchen.
1. Tahan banting
Hanya orang dengan mental kuat dan tahan banting saja bisa sukses dalam usaha tersebut. Karena sebagai sebuah penyedia jasa Anda harus bisa menerima komplain dari banyak klien dan menghadapinya dengan kepala dingin.
Apalagi ketika sudah bekerjasama dengan perusahaan besar sebagai penyedia makanan mereka. Tentu setiap order harus sempurna dan tidak boleh ada kecacatan sedikitpun.
2. Perfeksionis
Seperti saya singgung sebelumnya ghost kitchen yang sebenarnya harus memiliki standar kualitas tinggi. Jadi butuh orang perfeksionis untuk mengerjakan masakan dan pengelolaannya.
3. Disiplin
Jangan samakan ini seperti bisnis warung kopi milenial yang hanya berdiri tiga bulan saja. Dalam satu kuartal kemungkinan bisnis akan sepi dan Anda harus tetap mempertahankannya.
Kedisiplinan adalah kunci bagi siapa saja yang ingin membuka sendiri usaha ini secara serius. Jadi bisnis cloud kitchen itu bisa dianggap sebagai mainan anak kos, atau seperti perusahaan real estate.