Apa itu RDP? Fungsi dan Cara Menggunakannya

Apa itu RDP? Fungsi dan Cara Menggunakannya
Apa itu RDP? Fungsi dan Cara Menggunakannya

Akses internet yang cepat saat ini menjadi salah satu kebutuhan mendasar bagi semua pengguna internet, termasuk Anda.

Salah satu cara yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi permasalahan kecepatan internet adalah RDP (Remote Desktop Protocol). Lalu apa itu RDP?

Dengan mengaktifkan Remote Desktop Protocol, maka permasalahan pada kecepatan akses internet Anda akan dapat diatasi.

Hal ini cocok bagi Anda yang menggunakan laptop atau komputer yang menggunakan sistem operasi Windows. Lalu bagaimana cara mengaktifkannya? Simak penjelasan apa itu RDP berikut ini!

Apa itu RDP?

Apa itu RDP? Tentu istilah ini sudah tidak asing bagi Anda yang mengikuti perkembangan IT. Lalu apa itu RDP?

Jadi, Pengertian RDP adalah kepanjangan dari Remote Desktop Protocol, yaitu fitur yang dimiliki oleh sistem berbasis Windows untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain secara remote.

Melalui cara ini, Anda pun bisa mengakses komputer lain dan bertransfer data secara jarak jauh secara online. Selain itu, penggunaan Remote Desktop Protocol ini juga dapat digunakan agar PC Anda dapat terkoneksi dengan virtual desktop dan server RDP itu sendiri.

Fitur ini dapat Anda temukan pada seri WINDOWS Xp, Windows Vista, Windows Server 2003, Windows Server 2008, dan Windows versi terbaru. Protokol yang bisa Anda gunakan untuk Remote Desktop Protocol ini adalah TCP port 3389.

Contoh sederhananya penggunaan Remote Desktop Protocol ini misalnya saat Anda sedang membuka komputer di Jakarta, kemudian Anda membuka aplikasi Remote Desktop Protocol pada Windows untuk mengakses komputer server Remote Desktop Protocol yang berada di Surabaya secara online. 

Tidak hanya bisa melakukan remote antar kota, Anda juga bisa mengakses komputer server Remote Desktop Protocol ini di negara lain.

Nah, saat Anda sudah terhubung maka Anda bisa melakukan kegiatan apa saja dengan komputer Remote Desktop Protocol tersebut hingga 24 jam.

Fungsi RDP

Setelah mengetahui apa itu RDP, Anda juga harus tahu fungsinya. Anda bisa melakukan apapun pada sistem operasi komputer, akan tetapi perlu pengaturan khusus yang perlu Anda terapkan terlebih dahulu melalui komputer atau PC Anda.

Dengan begitu, koneksi internet pada perangkat yang Anda pakai pun bisa sangat cepat karena memiliki data teknis yang baik.

Berikut adalah fungsi RDP :

  • Mudah diakses

RDP bisa memudahkan Anda untuk lebih mudah mengakses komputer melalui laptop, PC, atau smartphone. Bahkan Anda bisa mengaksesnya melalui jarak jauh seperti antar negara. 

  • Bisa bertindak seperti BOT

Bagi Anda yang memiliki aplikasi yang harus online selama 24 jam nonstop, maka sangat penting bagi Anda untuk menggunakan RDP. Hal ini karena RDP dapat menyederhanakan eksekusi aplikasi.

  • Bisa online selama 24 jam nonstop

Saat komputer atau PC Anda mati, maka server RDP tetap dapat online selama 24 jam nonstop sehingga mati atau nyalanya komputer Anda tidak berpengaruh terhadap server RDP. 

  • Memiliki akses internet yang cepat

Melalui RDP, Anda akan mendapatkan akses internet dengan kecepatan hingga  1 GB per second. Dengan begitu, Anda dapat dengan mudah mengunggah maupun mengunduh data yang Anda butuhkan. Bagi 

  • Kuota data tidak terbatas

Dengan menggunakan RDP, maka Anda tidak perlu khawatir soal kuota. Mengapa demikian? Karena lalu lintas atau kuota datanya tidak terbatas. Lalu lintas data ini digunakan langsung oleh server RDP saat menggunakan RDP. 

  • Dapat digunakan untuk menjalankan program yang berat

Melalui RDP, Anda pun bisa menjalankan program yang berat. Akan tetapi Anda juga perlu memperhatikan kemampuan produk yang Anda gunakan. Sehingga Anda harus memahami dengan detail bagaimana spesifikasinya. 

Itulah beberapa fungsi dari apa itu RDP. Hal ini membuat RDP sering kali dianggap sama dengan VPS (Virtual Private Server).

Meskipun secara umum keduanya memiliki kesamaan, akan tetapi keduanya adalah dua layanan yang berbeda. Antara RDP dan VPS memiliki perbedaan yang terletak pada hak akses, source, dan operasi sistem yang dipakai. 

Perbedaan RDP dengan VPS

Seperti yang sudah Anda ketahui sebelumnya bahwa RDP dan VPS sering dianggap sama, akan tetapi Anda perlu mengetahui bahwa kedua layanan ini sebenarnya berbeda.

Meskipun RDP dan VPS sama-sama memiliki Akses Remote Desktop Connection, akan tetapi sistem hak akses keduanya berbeda. Selain itu, apa saja perbedaan antara RDP dan VPS pada Windows? Berikut penjelasannya!

PerbedaanRDPVPS
PengertianServer yang terinstall pada windows server 2012 atau yang paling terbaru yang bisa diakses menggunakan Remote Desktop Protocol dan dipakai secara bersamaan dengan user lain.Server yang bisa diinstall Windows sesuai dengan pilihan, akan tetapi nantinya tetap bisa diakses menggunakan Remote Desktop Protocol dan dipakai sepenuhnya oleh pembeli itu sendiri
Hak AksesTidak semua Remote Desktop Protocol dapat digunakan untuk mengakses program secara sembarangan. Hal ini karena Anda merupakan user yang ada di servernya. Sebagai pengguna VPS, Anda bisa menggunakan server sepenuhnya. Bahkan Anda bisa memilih OS, dan mengubah konfigurasi server keseluruhan sesuai dengan kebutuhan.
Keamanan DataSebagai sesama pengguna Remote Desktop Protocol, maka Anda bisa melihat file pengguna lainnya. Sehingga kemungkinan data hilang atau terhapus sangat besar. Dalam satu server penyimpanannya hanya dapat digunakan oleh satu orang, sehingga Anda tak perlu khawatir file pribadi Anda akan terbongkar. Data Anda pun lebih aman.
PengelolaanPengelolaan  apa itu RDP dilakukan oleh server sehingga akan selalu dilakukan pengecekan secara rutin. Anda pun tidak perlu khawatir.VPS hanya bisa dikelola oleh Anda sebagai pemilik sekaligus pengelola secara keseluruhan. 
InstalasiUntuk Admin Remote Desktop Protocol bisa menginstall aplikasi dengan batasan tertentu, sedangkan pada  user RDP tidak bisa menginstall Aplikasi dengan bebas..Pengguna VPS lebih bebas dalam menginstall Aplikasi apapun yang ada di dalam server tersebut
Kegunaan Remote Desktop Protocol biasa digunakan untuk menjalankan Aktifitas ringan (Upload, Download, Streaming.dll)

Dilarang menjalankan aktifitas berat.

VPS biasa digunakan untuk menjalankan aktivitas Minning, Encoding, Game Server, Rendering dan lainnya. 
HargaRemote Desktop Protocol dibanderol dengan harga yang sangat murah.Harga yang ditawarkan pada layanan VPS sedikit lebih mahal.

Manfaat dari Remote Desktop Protocol

Remote Desktop Protocol termasuk salah satu jenis remote desktop yang memiliki banyak manfaat bagi penggunanya. Jika Anda menggunakan Remote Desktop Protocol, maka Anda tidak perlu mengorbankan sumber daya yang ada di komputer Anda. Lalu, apa saja sih manfaat dari apa itu RDP?

Manfaat dari apa itu RDP :

  • Memberikan koneksi internet yang sangat cepat

Melalui Remote Desktop Protocol  maka koneksi internet Anda bisa lebih mudah dan cepat untuk digunakan hingga mencapai 1000 Mbps. Dengan begitu, Anda dapat lebih mudah mengunduh atau mengunggah data dengan ukuran yang besar. 

Kecepatan pada koneksi Remote Desktop Protocol Anda biasanya dipengaruhi oleh performa server yang digunakan. Oleh karenanya, Anda bisa memilih hosting yang sesuai dengan kebutuhan Anda. 

  • Mampu memfasilitasi aplikasi yang online 24 jam nonstop

Manfaat selanjutnya dari apa itu RDP adalah mampu memfasilitasi aplikasi yang harus online selama 24 jam nonstop. 

Dengan menggunakan Remote Desktop Protocol, maka koneksi protokol tidak akan terputus meskipun komputer Anda dalam keadaan mati sehingga proses yang dilakukan oleh server Remote Desktop Protocol dapat terus berjalan. 

Untuk itu, Anda bisa membiarkan aplikasi Anda agar tetap menyala asalkan proses yang berjalan tidak melebihi bandwidth server

  • Server RDP dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan

RDP bisa Anda gunakan jika Anda memiliki server yang dapat menunjangnya, maka Anda bisa memilih server dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Bahkan Anda juga dapat mengubah konfigurasi server sesuai keinginan. 

  • Mampu menjalankan program yang berat

Manfaat lain dari apa itu RDP adalah mampu menjalankan program yang berat. Hal ini juga didukung dengan spesifikasi server yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Semakin bagus server yang Anda gunakan, maka semakin aman pula program komputer yang dapat Anda install pada RDP. 

Bagaimana Cara Mengaktifkan Remote Desktop Protocol ?

Agar dapat menggunakan RDP atau Remote Desktop Protocol, maka Andaperlu mengaktifkannya terlebih dahulu di PC Anda secara jarak jauh. Prosesnya pun cukup mudah. Maka berikut adalah cara mengaktifkan RDP :

  • Buka menu setting

Pertama, Anda perlu membuka menu setting terlebih dahulu dengan menekan tombol Start pada lambang Windows di pojok kiri bawah.

Kemudian pilihlah menu Settings atau gunakan fitur Search. Selanjutnya, Anda bisa memilih menu System dan pilihlah Remote Desktop.

  • Tekan Slider Enable Remote Desktop menjadi On

Jika secara pengaturan default, maka akun Microsoft pada desktop Anda akan menjadi akun yang digunakan untuk terhubung ke PC secara remote.

Jika ingin terhubung dengan pengguna tambahan, maka Anda bisa menekan Select users that can remotely access this PC. Kemudian klik Add dan cari akun pengguna yang Anda tuju. 

Untuk mengizinkan koneksi RDP melalui internet, maka Anda juga perlu mengizinkan koneksi masuk maupun keluar ke port UDP 3389 atau TCP pada jaringan yang Anda gunakan. 

Cara Menghubungkan Remote Desktop Protocol melalui Windows

Setiap PC Windows dan server Windows telah dibekali dengan tools Remote Desktop Connection yang menjadi bagian dari instalasi default Windows.

Maka, jika Anda ingin terhubung ke Windows Remote Desktop dengan menggunakan PC Windows lain, maka gunakanlah Remote Desktop Protocol

Akan tetapi jika Anda terhubung ke PC lainnya di jaringan lokal, maka Anda perlu memiliki alamat IP lokal atau hostnamenya terlebih dahulu. Berikut adalah langkah-langkahnya :

  1. Tekan tombol Windows + R pada keyboard
  2. Muncul window Run dan ketik mstsc
  3. Tekan OK.
  4. Muncul window Remote Desktop Connection.
  5. Ketik alamat IP atau hostname Windows Remote Desktop di textbox komputer 
  6. Tekan Show Options
  7. Ketik username PC yang akan dihubungkan ke Windows Remote Desktop di kotak Username
  8. Tekan Connect
  9. Jika muncul window notifikasi bahwa remote computer tidak dapat di autentikasi karena masalah dengan sertifikat keamanannya, klik Yes untuk tetap menyambungkan.

Setelah Anda sukses menyambungkan, maka Anda juga perlu mengetahui cara menerima atau mengizinkan akses akses remote di PC Windows dengan Remote Desktop Protocol. Maka, berikut adalah langkah-langkah menerima akses di PC Windows :

  1. Tekan tombol Windows + R pada keyboard
  2. Muncul window Run dan ketik mstsc
  3. Tekan OK
  4. Muncul window Remote Desktop Connection.
  5. Pilihlah Allow Remote Access to Your Computer 
  6. Muncul window System Properties.
  7. Tekan tab Remote, lalu ke bagian Remote Desktop.
  8. Pilih/centang Allow Remote Connections to This Computer
  9. Tekan OK.

Cara Menghubungkan RDP melalui MacOS

Tidak hanya Windows, Microsoft juga mempunyai aplikasi Remote Desktop untuk MacOS yang dapat diinstall melalui App Store. Berikut adalah cara menghubungkan RDO melalui MacOS :

  1. Tekan tombol Add PC atau dengan cara tekan tombol + lalu pilih Add PC
  2. Ketik hostname atau alamat IP untuk Windows Remote Desktop Anda di kotak PC name.
  3. Tekan Save

Tips Mengamankan Koneksi RDP

RDP merupakan layanan fitur yang dapat diaktifkan secara jarak jauh, untuk itu Anda juga harus tetap waspada dan berhati-hati terhadap sistem keamanannya. Jika Anda ingin membuat koneksi RDP ke jaringan perusahaan yang aman, tentu saja Anda perlu menginstall layanan Remote Desktop Gateway pada Windows Server yang sesuai. 

Remote Desktop Gateway ini dapat meningkatkan keamanan data Anda sehingga dapat menggantikan kebutuhan pengguna tentang adanya Virtual private Internal. Sayangnya, pengguna Windows tidak bisa menggunakan layanan ini. 

Untuk itu, bagi Anda pengguna Windows, maka Anda bisa memperhatikan tips-tips berikut ini untuk mengamankan koneksi RDP Anda :

  • Tidak membuka koneksi RDP melalui internet

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah tidak membuka koneksi RDP melalui internet. AKan tetapi jika Anda terpaksa harus melakukannya maka Anda bisa menyiapkan jaringan Virtual Private. 

  • Mengaktifkan Network Level Authentication (NLA)

Fitur NLA ini bisa Anda aktifkan secara default melalui Windows 10, Windows server 12, dan versi Windows terbaru lainnya. 

  • Beri batasan Koneksi RDP ke Non-Administrator

Untuk menjaga keamanan koneksi RDP Anda, maka Anda juga harus memberikan batasan koneksi RDP ke non-administrator. Jadi, Anda hanya boleh mengizinkan akun pengguna non-administrator untuk dapat terhubung dari jarak jauh pada PC Windows. 

Sedangkan akun pengguna standar tidak dapat mengubah pengaturan, menginstal software, ataupun mengakses file dengan mudah. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kerusakan dari serangan Denial of Service (DoS)

  • Menggunakan password yang aman

Tips selanjutnya adalah dengan menggunakan password yang aman dengan kata kunci yang rumit. Cara ini bisa Anda lakukan untuk menjaga koneksi Windows Remote Desktop Anda.

Usahakan untuk tidak menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun. Maka Anda juga bisa membuat password dengan kombinasi angka, huruf, dan simbol-simbol. 

  • Mengatur Fungsi RDP untuk enkripsi maksimum

Koneksi Remote Desktop Protocol secara default akan selalu mencoba untuk menggunakan enkripsi yang lebih tinggi. Untuk itu, Anda bisa mengatur tingkat enkripsi default menggunakan Group Policy Editor. 

Penutup

Setelah Anda mengetahui apa itu RDP, maka Anda bisa memutuskan untuk menggunakannya untuk mempermudah pekerjaan Anda. Bahkan melalui RDP, Anda akan mudah untuk mendapatkan akses internet yang lebih cepat.

Melalui apa itu RDP atau (Remote Desktop Protocol), Anda akan lebih mudah untuk mengakses atau mengoperasikan desktop yang biasa terkendala #internet ataupun terhalang jarak. Dengan menggunakan RDP, Anda pun bisa mengoperasikannya melalui jarak jauh.

Bahkan bagi Anda yang baru pemula pun bisa menggunakannya dengan mudah. Dengan koneksi yang stabil, maka Anda bisa mengunggah maupun mengunduh data dengan mudah dan cepat. 

Bagikan:

Tags

Rita Elfianis

Menyukai hal yang berkaitan dengan bisnis dan strategi marketing. Semoga artikel yang disajikan bermanfaat ya...

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.