Apa itu Digital?
Bila kamu ditanya, apa itu digital? Pengertian digital adalah sebuah sinyal atau data yang dinyatakan dalam serangkaian angka 0 serta 1.
Biasanya, diwakili nilai kuantitas fisik seperti polarisasi atau tegangan.
Digital menggambarkan teknologi yang menghasilkan, memproses dan menyimpan data.
Sebelum ditemukan teknologi digital, transmisi yang digunakan hanya menggunakan teknologi analog dengan penyampaian data yang berbentuk sinyal elektronik, dari sejumlah frekuensi atau amplitudo yang ditambahkan pada gelombang pembawa frekuensi.
Sejarah Digital
Setelah mengetahui digital adalah, berikutnya sejarah digital.
Istilah ini secara etimologis berasal dari bahasa Yunani yakni Digitus yang memiliki arti jari jemari tangan atau kaki manusia dengan jumlah 10.
Inilah permulaan penggunaan istilah digital di dalam sistem bilangan biner. Digital merupakan bentuk perubahan teknologi mekanik dari analog ke digital.
Digitalisasi sendiri sendiri sudah terjadi dari tahun 1980 serta berlanjut hingga sekarang ini.
Era digital muncul disebabkan karena revolusi yang dipicu oleh generasi remaja di tahun 80-an.
Kehadiran digitalisasi tersebut menjadi awal era informasi digital dan berkembang menjadi teknologi modern.
Digital adalah bentuk modernisasi serta pembaharuan penggunaan teknologi yang sering dikaitkan dengan kemunculan internet serta komputer.
Segala hal bisa dikerjakan menggunakan peralatan yang canggih untuk memudahkan urusan masyarakat.
Kelebihan Teknologi Digital Adalah
Lantas, apa saja kelebihan era digitalisasi?
Berikut beberapa diantaranya, antara lain:
1. Kemudahan Melakukan Komunikasi
Dengan kemunculan era digital sekarang ini, tentu lebih memberi kemudahan dalam hal komunikasi.
Sekarang ini masyarakat dikelilingi perangkat digital canggih seperti smartphone.
2. Mobile Serta Fleksibel
Era digital merupakan masa semua hal mudah dilakukan serta tidak memiliki batasan.
Hal tersebut dapat dibuktikan dari mudahnya mengikuti berbagai event tanpa perlu hadir di tempat.
3. Biaya Lebih Hemat
Harus diakui, dengan menggunakan digital, biaya yang harus dikeluarkan menjadi lebih murah.
Contohnya saja di bidang bisnis, terutama masalah pemasaran.
Contoh Digital Dalam Bisnis
Salah satu bentuk teknologi digital dalam bisnis adalah pemasaran digital.
Dari tahun 2014, jumlah iklan yang berada di internet, jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan iklan di televisi.
Secara sederhana, digital marketing adalah teknik pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan teknologi.
Dalam hal ini ialah internet serta perangkat elektronik seperti laptop atau gawai.
Berbagai media yang dapat digunakan untuk melakukan pemasaran digital seperti:
1. Media sosial
Media yang satu ini masih menjadi yang utama serta sering digunakan. Tidak mengherankan karena media sosial banyak diakses pengguna internet yang berada di seluruh dunia.
Bukan hanya bertukar informasi dengan teman, kolega dan keluarga.
Tetapi, media sosial juga digunakan untuk mencari produk dan jasa yang diperlukan.
Hingga sekarang, media sosial menjadi tempat beriklan yang murah tetapi memperoleh paling banyak angka konversi engagement.
2. Website
Bukan hanya media sosial, website juga menjadi sarana promosi digital yang dipercaya pelanggan.
Dari website, pelanggan dapat mengakses serta memperoleh banyak informasi dari jasa atau produk yang akan digunakan.
Bukan tidak mungkin, mereka menemukan produk alternative sesuai kebutuhan.
Pada dasarnya, membuat website tidak sulit. Tetapi, dibutuhkan keahlian khusus sehingga nantinya website mempunyai tampilan profesional.
3. Konten berbasis SEO
Pengguna internet sebagian besar sekarang mencari informasi dengan cara mengetikkan kata tertentu di mesin pencari seperti Google.
Agar bisnis atau produk yang dimiliki memperoleh target sesuai, pebisnis juga membuat konten yang sudah dioptimasi SEO.
4. Konten marketing
Bukan hanya menggunakan optimasi SEO, tetapi sekarang masyarakat dapat menggunakan konten pemasaran untuk media beriklan di media sosial serta website.
Konten ini sengaja dibuat bertujuan untuk meningkatkan penjualan pada produk yang dimiliki.
Dengan membaca konten marketing tersebut, diharapkan calon pelanggan akan melakukan pembelian.
Baca Juga : Apa itu Marketing?
5. Email marketing
Anda mungkin pernah menerima sebuah email yang berisi mengenai iklan atau promosi sebuah produk.
Salah satu bentuk digital adalah email marketing. Pemasaran dari email untuk memasarkan bisnis atau produk.
Tetapi, email marketing ini tidak asal kirim, karena pebisnis harus memiliki data email calon konsumen sesuai produk atau jasa yang dimiliki.
6. Search Engine Marketing
SEM atau Search Engine Marketing juga menjadi salah satu bentuk teknologi digital.
SEM atau Ads membutuhkan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan teknik SEO.
Tetapi, hasil dari upaya penggunaan teknologi ini jauh lebih cepat. Bahkan memungkinkan iklan dapat tampil di halaman pertama mesin pencari.
Baca Juga : Ide Bisnis Digital yang Bisa Jadi Pemasukan Anda
Digital di Bidang Perbankan
Selain bidang bisnis, bentuk teknologi digital yang lainnya adalah perbankan.
Perbankan digital adalah sebuah layanan untuk nasabah bank agar mendapatkan informasi, melakukan transaksi dan komunikasi dari media elektronik yang dikembangkan.
Dengan menggunakan teknologi ini, tentu saja transaksi menjadi lebih cepat serta sesuai dengan kebutuhan. Bahkan, nasabah dapat melakukannya secara mandiri sepenuhnya dengan memperhatikan sejumlah aspek pengamanan.
Berikut sejumlah layanan perbankan digital yang dapat dimanfaatkan, antara lain:
1. Administrasi Pembukaan Serta Penutupan Rekening
Dengan menggunakan layanan perbankan digital, proses administrasi pembukaan serta penutupan rekening seluruhnya bisa dilakukan secara online, tanpa perlu mengunjungi kantor cabang bank.
Untuk melakukan pembukaan rekening, nasabah hanya perlu menyiapkan dokumen seperti NPWP dan KTP untuk diunggah di sistem perbankan digital.
Kemudian, nasabah hanya perlu mengunggahnya di platform serta sistem resmi.
Kemudian, proses verifikasi dokumen asli akan dilakukan dengan cara virtual jika sudah berhasil, setoran pertama bisa dilakukan dengan menggunakan fitur e-banking.
Begitu pula dengan proses penutupan rekening, nasabah juga bisa melakukannya secara daring.
2. Melakukan Otorisasi Transaksi
Otorisasi transaksi perbankan digital menggunakan prinsip self service sehingga bisa dilakukan dengan cara daring dan tidak perlu melakukan customer service atau teller yang ditemui di kantor cabang.
3. Mengelola Keuangan
Fitur lain yang menarik dan bisa ditemui di layanan perbankan digital adalah mengelola pos keuangan dan bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan nasabah untuk mengelola keuangan.
4. Pelayanan Produk Keuangan Lain
Seperti layanan perbankan umumnya, perbankan digital ini juga menyediakan produk keuangan lain seperti deposito, pinjaman, tabungan rencana, asuransi, investasi dan transaksi e-commerce.
Sejumlah kelebihan tentu diberikan oleh layanan perbankan digital ini seperti aktivitas perbankan bisa dilakukan dengan cara online, kemudian bisa diakses kapan saja dan dimana saja selama 24 jam penuh asalkan terhubung jaringan internet.
Dari segi keamanan juga tidak perlu diragukan karena menggunakan proteksi berlapis, transaksi juga bisa dilakukan dengan praktis dan cepat karena tidak perlu antri ke kantor cabang bank, dan bisa lebih hemat.
Teknologi Digital Bidang Kesehatan
Salah satu fokus perkembangan teknologi kesehatan yang berada di masa depan adalah memudahkan akses pasien agar memperoleh pelayanan kesehatan.
Selain itu ada pula berbagai teknologi kedokteran yang semakin canggih, seperti:
1. AI Atau Artificial Intelligence
AI merupakan kecerdasan buatan yang memungkinkan mesin agar bisa melaksanakan sejumlah fungsi seperti manusia.
Di bidang kesehatan, AI berupa asisten virtual atau chatbot yang berguna sebagai administrator atau customer service.
AI juga dapat berupa mesin yang digunakan untuk mendiagnosis maupun melakukan pemeriksaaan tertentu.
Bahkan, sekarang ini sedang dikembangkan robot yang bisa membantu dokter melakukan operasi dengan tingkat ketelitian tinggi.
2. Wearables
Teknologi digital lainnya di bidang kesehatan adalah wearables atau perangkat yang dikenakan tubuh.
Perkembangan teknologi kesehatan tentu juga menuntut data-data yang diolah sehingga bisa memberi saran maupun masukan yang akurat pada penggunanya.
Anda mungkin sudah cukup akrab dengan wearables atau gelang pintar.
Fungsi utama yang dimiliki oleh gelang ini adalah mengukur frekuensi serta target berbagai jenis aktivitas fisik seperti detak jantung dan menilai pola tidur.
Dengan adanya teknologi ini, masyarakat dapat memiliki pengingat ketika melakukan gaya hidup yang tidak baik.
Bukan hanya itu, ada juga perangkat yang bisa memberi hasil pantauan terkini pada pasien yang memiliki risiko tinggi.
Perangkat ini digunakan untuk menilai peluang munculnya kejadian penyakit serius seperti oksimeter yang digunakan untuk memantau oksigen yang berada di dalam darah, atau sweat meter yang digunakan untuk menilai kadar gula penderita diabetes.
3. AR Atau Augmented Reality Dan VR Atau Virtual Reality
Di tahun 2018 lalu, muncul teknologi kesehatan yang berbasis pada AR serta VR yang akan mengubah cara pasien dirawat serta diobati.
Untuk anak-anak yang menderita autism, teknologi tersebut akan membantu mereka belajar menjelajahi dunia.
Sedangkan untuk pasien yang menderita demensia dan Alzheimer, teknologi ini akan membantu memunculkan ingatan serta kesenangan dengan mengembalikannya ke suara, waktu serta pengalaman di masa lalu.
Di bidang pendidikan medis, teknologi ini bisa membantu dokter untuk mengasah keterampilan, contohnya untuk mempersiapkan serta melakukan simulasi operasi yang rumit, tetapi tidak perlu dipraktekkan pada manusia.
4. Telemedicine
Dulunya, telemedicine merupakan fasilitas yang hanya sedikit saja digunakan.
Namun, sekarang, dengan adanya pandemic, layanan perawatan jarak jauh menjadi semakin popular.
5. Layanan Kesehatan Mental
Sekarang ini, tidak sedikit pasien yang beralih ke aplikasi kesehatan mental dalam beberapa tahun belakangan ini.
Bahkan, sepertinya akan terus berlanjut ke tahun-tahun berikutnya.
Utamanya di masa pandemic. Pandemi membawa sejumlah dampak psikologis yang begitu signifikan pada populasi.
Bahkan, sebuah statistic menunjukkan jika orang dewasa mengalami depresi hingga 2 kali lipat selama pandemic ini.
Kemajuan teknologi digital tentu saja mempunyai tujuan utama untuk mempersingkat proses layanan kesehatan yang rumit serta memakan waktu. Namun, pelaksanaannya tentu tidak sesederhana itu.
Meskipun tidak sering, terdapat kasus dimana teknologi digital ini berbenturan dengan adanya etika medis.
Masalahnya dapat terjadi disebabkan karena beberapa pemangku kebijakan kurang siap dengan kecepatan perkembangan yang ada.
Contohnya saja di Indonesia, pemerintah Indonesia memang mendukung layanan kesehatan digital.
Tetapi, sayangnya hal ini tidak dibarengi dengan kecepatan untuk mengeluarkan regulasi serta kebijakan terkait.
Teknologi Digital di Bidang Pendidikan
Memasuki tahun 2020 ketika pandemic melanda, dan sekolah mewajibkan siswa untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh, harus diakui jika teknologi digital mengalami kemajuan yang sangat pesat.
Berikut sejumlah teknologi digital di bidang pendidikan, antara lain:
1. E-Learning
Salah satu sistem pembelajaran yang sering menggunakan teknologi komputer serta internet sebagai sarana pembelajaran adalah E-learning.
Dengan menggunakan E-learning siswa bisa mengakses materi pembelajaran.
Sistem maupun model seperti ini sudah dimiliki universitas-universitas di Indonesia.
Penyediaan konten seperti materi yang bisa diakses oleh siswa, bahkan juga terdapat ujian online yang menggunakan sistem penilaian terkini.
Pada dasarnya, sistem pembelajaran E-learning ini tidak menggantikan model belajar dengan cara konvensional, tetapi E-learning hanya sebagai pendukung kegiatan belajar mengajar siswa serta ditujukan untuk memberi kemudahan pengajar ketika menyampaikan informasi.
Tentu saja untuk mendukung E-learning ini agar bisa berjalan lancar, murid dan guru membutuhkan perangkat seperti smartphone, laptop serta tablet.
2. Perpustakaan Digital
Teknologi digital lainnya di bidang pendidikan adalah perpustakaan digital.
Perpustakaan digital ini bertujuan untuk memberi kemudahan serta kelancaran dalam proses pengembangan yang sistematis.
Dengan menggunakan perpustakaan digital, siswa seperti dimudahkan untuk mengakses buku dalam bentuk digital serta mempelajarinya tanpa harus datang langsung ke perpustakaan. Selain itu, siswa juga tidak perlu membeli buku berbentuk fisik.
Teknologi digital yang satu ini tentu sangat menguntungkan siswa karena mereka bisa belajar dimana saja dan kapan saja, tanpa perlu membawa buku berbentuk fisik.
3. Teknologi yang Mendukung Alat Kegiatan Belajar Mengajar
Sekarang ini, proses belajar mengajar tidak selalu dengan menyampaikan bahan ajar secara lisan, tetapi juga mengandalkan gambar, video serta materi yang dibuat menggunakan laptop dan komputer.
Kemudian, materi tersebut bisa ditampilkan dengan menggunakan teknologi proyektor sehingga objek bisa lebih besar dan dapat dilihat langsung oleh seluruh siswa.
Mengapa bisa demikian?
Hal ini disebabkan karena masyarakat sadar jika teknologi semakin lama semakin berkembang dan sudah seharusnya dunia pendidikan mengikuti perkembangan tersebut.
Tujuannya tentu agar terjadi sinkronisasi yang efektif dari para siswa ketika mereka harus kembali ke lingkungannya atau ketika harus berhadapan dengan dunia industri.
4. Blended Learning
Sebenarnya, blended learning merupakan jenis teknologi metode pembelajaran yang bisa mencampurkan pertemuan tatap muka murid dan pengajar secara online tanpa batasan jarak.
Dengan adanya teknologi blended learning ini, pengajar bisa memberi materi secara realtime dari phone conference, chatting online serta video conference, kemudian mereka saling memberi feedback satu sama lain berupa jawaban, pertanyaan atau penyataan.
5. Teknologi Pembelajaran Dengan Berbasis Komputer
Pada dasarnya, semua orang mengetahui perangkat komputer.
Di dalam dunia pendidikan, pengenalan teknologi ini bisa dikatakan penting karena ada berbagai manfaat yang bisa diberikan komputer.
Baik untuk mengelola file, video, tulisan dan yang lainnya. Di dalam level yang lebih tinggi, komputer bisa digunakan secara maksimal untuk berkarya.
Dalam berbagai model pembelajaran, tentu saja komputer ini digunakan.
6. Video Asisten Learning
sekarang ini, pembelajaran bisa dilakukan dengan menggunakan bantuan video.
Bahkan, metode pembelajaran ini bisa dikatakan popular, terutama video animasi.
Dengan menggunakan metode pembelajaran ini, murid akan lebih mudah memahami pembelajaran serta mengikutinya.
7. Social Media In Learning
Sekarang ini, baik generasi muda atau tua menghabiskan waktu dengan mengakses berbagai macam media sosial.
Oleh sebab itu banyak guru serta sekolah yang menggunakan media sosial untuk sarana pembelajaran.
Contohnya, dengan memaksimalkan aplikasi YouTube dan TikTok untuk pembelajaran. Jenis teknologi ini tentu termasuk dalam digital pendidikan.
Bahkan, dengan menggunakan teknologi digital ini, minat belajar siswa menjadi semakin bertambah, selain itu materi yang diberikan juga terkesan lebih menarik.
Teknologi digital adalah sebuah kemudahan yang membantu berbagai macam aktivitas manusia. Tentu saja semakin lama teknologi ini akan berkembang menjadi lebih luas lagi kedepannya.
