Dalam era digital saat ini, segala sesuatu telah menjadi lebih mudah dan praktis untuk dilakukan. Bahkan untuk melakukan pembiayaan bisnis, kini dapat dilakukan secara online.
Pembiayaan bisnis online dapat menjadi solusi praktis bagi pengusaha modern yang ingin memperoleh akses keuangan dengan mudah dan cepat.
Apa itu Pembiayaan Bisnis Online?
Pembiayaan untuk bisnis online merupakan layanan keuangan bagi para pengusaha untuk mengajukan pinjaman atau modal usaha secara online.
Dalam hal ini, pengusaha dapat mengajukan pinjaman atau modal usaha melalui situs web lembaga pembiayaan yang telah tersedia.
Selain itu, proses pengajuan untuk biaya bisnis online relatif lebih mudah dan cepat dari pada proses pengajuan di bank atau lembaga keuangan konvensional.
Dengan begitu, pengusaha dapat mengajukan pinjaman atau modal usaha secara online.
Caranya cukup mudah, pengusaha hanya perlu mengisi formulir pengajuan secara elektronik.
Setelah itu, lembaga keuangan atau investor akan memeriksa aplikasi dan memberikan persetujuan dalam waktu yang lebih cepat.
Baca Juga : 12+ Manfaat Feedback dalam Bisnis Yang Perlu Anda Tahu
Keuntungan dan Manfaat Pembiayaan Bisnis Online
Pembiayaan bisnis secara online menjadi salah satu opsi pendanaan yang semakin populer bagi para pengusaha.
Sementara itu, kami banyak keuntungan dan manfaat yang bisa didapatkan dengan memanfaatkan pembiayaan untuk bisnis online, di antaranya:
1. Proses Pengajuan yang Mudah dan Cepat
Modal bisnis online berpeluang bagi para pengusaha untuk mengajukan pinjaman atau modal usaha secara online.
Tidak hanya itu, proses pengajuan ini juga lebih mudah dan cepat. Para pengusaha dengan mudah bisa mendapatkan modal usaha dengan efisien.
2. Akses Keuangan yang Mudah
Pembiayaan bisnis kini telah banyak tersedia bagi pengusaha yang belum memenuhi syarat untuk mendapatkan pinjaman.
Dengan begitu, para pengusaha dapat mengajukan pembiayaan bisnis untuk membuka kesempatan untuk pengembangan bisnis.
3. Potensi untuk Memperoleh Dana dengan Jumlah yang Lebih Besar
Keuntungan lainnya yaitu penawaran jumlah pinjaman atau modal usaha yang lebih besar.
Hal ini menjadi salag satu kesempatan untuk mengembangkan potensi usaha dengan cara pembiayaan UMKM.
Selain itu, banyak investor yang terhubung secara online dan mampus memberikan dana besar bagi para pengusaha.
4. Fleksibilitas dalam Penggunaan Dana
Modal bisnis secara online memberikan fleksibilitas dalam penggunaan dana yang tersedia.
Hal ini juga menjadi salah satu cara bagi para pengusaha untuk membelanjakan berbagai kebutuhan dengan dana yang ada.
Sebagai contohnya, untuk membeli persediaan barang, membayar gaji karyawan, atau memperluas bisnis.
5. Dukungan Untuk Pengusaha yang Baru Memulai Bisnis
Pembiayaan bisnis dapat memberikan dukungan bagi pengusaha yang baru memulai usaha.
Selain itu, pengusaha yang belum memiliki riwayat kredit juga bisa memanfaatkan modal bisnis secara online sebagai alternatif pembiayaan yang dapat membantu untuk memulai usaha.
Platform Pembiayaan Bisnis Online Lolos OJK
Platform pembiayaan bisnis di Indonesia menjadi alternatif bagi pengusaha yang membutuhkan modal usaha. Namun, ada beberapa risiko yang harus diperhatikan.
Oleh karena itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengawasi dan mengatur kegiatan platform modal bisnis secara online.
Hal ini bertujuan untuk melindungi para pengguna dan masyarakat dari risiko yang mungkin terjadi.
Berikut merupakan beberapa platform yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK, di antaranya:
1. KoinWorks
KoinWorks adalah platform contoh pembiayaan bisnis dengan cara online dan terdaftar dan oleh OJK sejak tahun 2017.
Selain itu, KoinWorks menawarkaan berbagai jenis pinjaman. Misalnya, seperti pinjaman modal kerja, pinjaman investasi, dan pinjaman pendanaan usaha.
KoinWorks juga menggunakan teknologi P2P lending yang membuat para investor dan peminjam terhubung langsung tanpa melalui perantara bank.
Tidak hanya itu, KoinWorks juga menawarkan bunga yang bersaing dan proses pengajuan yang mudah dan cepat.
2. Modalku
Modalku juga merupakan platform pembiayaan bisnis secara online di bawah pengawasan OJK dari tahun 2017.
Platform ini menawarkan beragam jenis pinjaman, di antaranya, pinjaman modal kerja, pinjaman investasi, dan pinjaman pembelian aset.
Modalku juga memiliki sistem scoring sendiri untuk menilai risiko kredit dari calon peminjam. Dengan begitu, proses persetujuan bisa lebih cepat dan mudah.
3. Investree
Investree adalah platform pembiayaan bisnis online yang menawarkan berbagai jenis pinjaman.
Selain itu, Investree juga sudah terdaftar di OJK dan mendapat pengawasan sejak 2017.
Pengusaha dapat meminjam dana dengan pilihan seperti pinjaman modal kerja, pinjaman investasi, dan pinjaman pembelian aset.
Tidak hanya itu, Investree juga memiliki sistem penilaian kredit yang ketat untuk memastikan kualitas kredit yang baik.
4. Amartha
Amartha adalah platform pembiayaan bisnis yang fokus pada modal untuk sektor mikro. Sementara itu, Amartha juga menawarkan berbagai jenis pinjaman.
Contohnya, seperti pinjaman modal kerja, pinjaman pembelian aset, dan pinjaman untuk pengembangan bisnis.
Amartha juga menawarkan bunga yang kompetitif dan sistem persetujuan yang cepat.
Amartha menggunakan teknologi P2P lending yang memungkinkan para investor dan peminjam terhubung langsung.
5. Danain
Platform terakhir yatu Danain adalah yang telah terdaftar oleh OJK sejak tahun 2018.
Tidak hanya itu, platform ini juga menyediakan produk lembaga pembiayaan seperti pinjaman modal kerja dan pinjaman investasi.
Danain menawarkan bunga yang bersaing dan proses pengajuan yang mudah.
Selain itu, platform ini juga sudah menggunakan teknologi P2P lending yang dapat menghubungkan para peminjam dengan investor secara langsung.
Baca Juga : Jenis Pinjaman Online dan Rekomendasi Aplikasi yang Aman
Cara Kerja Pembiayaan Bisnis Online
Pembiayaan bisnis dengan cara online merupakan metode pembiayaan yang terjadi secara daring. Sebagai hasilnya, para pengusaha dapat mengajukan pinjaman melalui platform online.
Selain itu, proses pengajuan untuk mendapatkan dana seacara online biasanya cukup mudah dan cepat.
Nah, untuk mengetahu cara kerjanya, berikut langkah-langkahnya.
1. Pendaftaran dan pengajuan pembiayaan
Pengusaha dapat mendaftar dan mengajukan pembiayaan bisnis melalui platform online yang telah terdaftar. Selanjutnya, pengusaha juga harus mengisi formulir pengajuan yang telah tersedia.
Isikan informasi secara lengkap, termasuk jumlah pinjaman, jangka waktu pinjaman, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan bisnis.
2. Verifikasi data
Setelah pengusaha mengajukan permohonan, platform pembiayaan bisnis akan melakukan verifikasi data.
Hal ini bertujuan untuk memastikan keabsahan informasi yang telah terisi oleh pengusaha.
Biasanya, proses verifikasi ini bisa meliputi verifikasi kredit, laporan keuangan, dan data bisnis.
3. Penentuan persetujuan dan bunga
Setelah proses verifikasi selesai, platform berkaitan akan menentukan persetujuan pinjaman dan menentukan bunga bagi pinjaman.
Biasanya, besar bunga akan sesuai dengan risiko kredit dan profil kredit pengusaha.
4. Pencairan pinjaman
Jika pengusaha setuju dengan persetujuan pinjaman dan besarnya bunga, maka pinjaman akan dicairkan ke rekening pengusaha.
Di sisi lain, proses ini biasanya membutuhkan waktu beberapa hari kerja.
5. Pelunasan pinjaman
Tahap terakhir, pengusaha harus melunasi pinjaman sesuai dengan kesepakatan dalam waktu yang telah ditentukan.
Jika pengusaha gagal membayar pinjaman, maka sanksi atau atau denda akan berlaku sesuai dengan perjanjian peminjaman.
Secara keseluruhan, pembiayaan bisnis online menjadi solusi praktis bagi para pengusaha modern yang membutuhkan modal usaha.
Dengan platform yang tersedia, proses pengajuan dan persetujuan pinjaman menjadi lebih efisien dan transparan. Dengan demikian, para pengusaha dapat memperoleh modal usaha yang aman dan terjamin.
