Internal link adalah tautan yang menghubungkan halaman-halaman dalam sebuah situs web. Dengan memahami cara membuat internal link yang efektif, Anda dapat membantu pengguna untuk menjelajahi konten yang relevan dan meningkatkan peringkat SEO situs web Anda.
Cara Membuat Internal Link
Artikel ini akan menjelaskan langkah demi langkah cara membuat internal link yang efektif. Jika Anda merasa ini penting, silakan simak pembahasan berikut ini hingga selesai:
Langkah 1: Buat Konten yang Banyak
Pertama-tama, langkah penting dalam membuat internal link yang efektif adalah dengan membuat konten yang banyak.
Konten yang berkualitas dan informatif akan memberikan banyak peluang untuk membuat internal link.
Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan saat membuat konten yang banyak:
- Lakukan riset kata kunci: Sebelum membuat konten, lakukan riset kata kunci untuk menemukan kata kunci yang relevan dan populer dalam niche Anda. Hal ini akan membantu Anda mengetahui topik apa yang sedang dicari oleh pengguna dan menbuat konten yang sesuai.
- Buat konten berkualitas: Pastikan konten yang Anda buat berkualitas tinggi dan memberikan informasi yang berharga bagi pembaca. Konten yang bagus akan lebih mudah ditemukan dan dihubungkan oleh pengguna lain.
- Buat konten yang terkait: Ketika membuat konten, pastikan untuk menbuat konten yang terkait dengan topik yang sudah ada di situs web Anda. Hal ini akan memungkinkan Anda untuk membuat internal link yang relevan dan membantu pengguna menjelajahi konten yang lebih mendalam.
Langkah 2: Memasukkan Kata Kunci di Anchor Text
Setelah Anda memiliki konten yang banyak, cara membuat internal link selanjutnya adalah memasukkan kata kunci di anchor text. Anchor text adalah teks yang digunakan untuk membuat tautan internal.
Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan saat memasukkan kata kunci di anchor text:
- Pilih kata kunci yang tepat: Saat memilih kata kunci untuk anchor text, pastikan kata kunci tersebut relevan dengan halaman yang ditautkan. Gunakan kata kunci yang tepat dan sesuai dengan konten yang ada di halaman tersebut.
- Gunakan variasi kata kunci: Hindari penggunaan kata kunci yang sama berulang-ulang dalam anchor text. Gunakan variasi kata kunci yang memiliki makna serupa untuk menghindari kesan spamming dan meningkatkan keterbacaan konten.
- Buat anchor text yang deskriptif: Buat anchor text yang deskriptif dan mudah dimengerti oleh pengguna. Hindari penggunaan anchor text yang terlalu umum seperti “klik di sini” dan berusaha memberikan informasi yang jelas tentang halaman yang ditautkan.
Langkah 3: Tentukan Konten yang Paling Penting
Selanjutnya, penting untuk menentukan konten yang paling penting di situs web Anda. Konten yang paling penting akan menjadi titik fokus dalam membuat internal link.
Berikut adalah beberapa poin penting cara membuat internal link yang perlu diperhatikan saat menentukan konten yang paling penting:
- Analisis data situs web: Lakukan analisis data situs web untuk menentukan halaman-halaman yang paling banyak dikunjungi dan memiliki dampak positif terhadap pengguna. Hal ini akan membantu Anda dalam menentukan konten yang paling penting dan perlu mendapatkan internal link.
- Perencanaan tautan internal: Setelah menentukan konten yang paling penting, buat rencana tautan internal untuk menghubungkan halaman-halaman tersebut dengan halaman-halaman lain yang relevan. Rencana tautan internal yang baik akan membantu pengguna menemukan konten yang relevan dengan mudah.
- Pembaruan secara berkala: Perbarui konten yang paling penting secara berkala untuk menjaga kebaruan dan relevansi konten. Dengan memperbarui konten yang penting, Anda dapat memastikan bahwa internal link yang Anda buat tetap relevan dan bermanfaat bagi pengguna.
Langkah 4: Link ke Halaman yang Relevan
Selain cara membuat internal link, penting juga untuk menghubungkan halaman-halaman yang relevan satu sama lain.
Langkah ini akan membantu pengguna dalam menjelajahi konten yang lebih dalam dan meningkatkan pengalaman pengguna.
Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan saat link ke halaman yang relevan:
- Identifikasi konten yang terkait: Ketika membuat internal link, pastikan untuk mengidentifikasi halaman-halaman yang memiliki konten terkait atau saling melengkapi. Hal ini akan membantu pengguna dalam menemukan informasi yang relevan dan memberikan pengalaman yang lebih baik.
- Gunakan teks yang relevan: Ketika membuat link ke halaman yang relevan, pastikan untuk menggunakan teks yang relevan dan deskriptif. Hindari penggunaan teks yang umum seperti “klik di sini” dan berusaha memberikan informasi yang jelas tentang konten yang ada di halaman yang ditautkan.
- Buat hirarki internal link: Buat hirarki internal link yang teratur dan terstruktur. Prioritaskan link ke halaman-halaman yang paling relevan dan penting terlebih dahulu. Ini akan membantu pengguna dalam menavigasi konten dengan lebih mudah.
Langkah 5: Gunakan Link Dofollow
Dalam cara membuat internal link, penting juga untuk menggunakan link dofollow. Link dofollow adalah tautan yang mengizinkan mesin pencari mengikuti dan mengindeks halaman yang ditautkan.
Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan saat menggunakan link dofollow:
- Berikan penghargaan pada konten berkualitas: Gunakan link dofollow untuk menghubungkan halaman-halaman yang memiliki konten berkualitas tinggi. Ini akan memberikan penghargaan pada konten tersebut dan membantu meningkatkan peringkat SEO halaman tersebut.
- Pertimbangkan sumber eksternal yang terpercaya: Ketika menggunakan link dofollow, pertimbangkan untuk menghubungkan ke sumber eksternal yang tepercaya dan otoritatif. Hal ini akan membantu meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas situs web Anda di mata mesin pencari.
- Gunakan link nofollow dengan bijak: Selain menggunakan link dofollow, juga penting untuk menggunakan link nofollow dengan bijak. Link nofollow mengindikasikan kepada mesin pencari untuk tidak mengikuti tautan tersebut. Gunakan link nofollow pada tautan yang tidak relevan, tautan iklan, atau tautan ke situs web yang tidak dapat dipercaya.
Baca Juga : 7 Cara Optimasi Off Page SEO untuk Website
Tutorial Cara Membuat Internal Link di Bolgspot
Berikut adalah tutorial tentang cara membuat internal link di Blogspot:
- Masuk ke akun Blogspot Anda dan pilih blog yang ingin Anda edit.
- Buka editor pos atau tambahkan pos baru, atau jika ingin mengedit pos yang sudah ada, pilih pos tersebut.
- Pilih teks atau gambar yang akan Anda jadikan sebagai tautan internal. Jika ingin menautkan teks, sorotlah teks tersebut. Jika ingin menautkan gambar, klik pada gambar tersebut.
- Setelah memilih teks atau gambar, klik pada ikon tautan di toolbar editor. Ikon ini biasanya berupa ikon berbentuk rantai atau terlihat seperti tautan.
- Sebuah jendela popup akan muncul. Di jendela ini, Anda dapat memilih jenis tautan yang ingin Anda buat. Pilih opsi “Tempat di halaman ini” atau “URL” tergantung pada kebutuhan Anda.
- Jika Anda ingin membuat tautan ke tempat di halaman yang sama, pilih opsi “Tempat di halaman ini”. Kemudian, Anda akan melihat daftar judul entri blog yang ada. Klik pada judul entri blog yang ingin Anda tautkan dan klik “OK”. Tautan internal akan dibuat.
- Jika Anda ingin membuat tautan ke URL eksternal, pilih opsi “URL”. Kemudian, masukkan URL lengkap ke halaman yang ingin Anda tautkan, seperti “https://www.example.com”. Klik “OK” dan tautan akan dibuat.
- Setelah Anda mengklik “OK”, teks atau gambar yang Anda pilih akan berubah menjadi tautan internal yang aktif. Pastikan untuk menyimpan perubahan Anda dengan mengklik “Terbitkan” atau “Perbarui” untuk memastikan tautan internal tersimpan dengan baik.
Anda sekarang telah berhasil membuat tautan internal di Blogspot. Jika pengunjung mengklik tautan tersebut, mereka akan diarahkan ke halaman yang dituju.
Tutorial Cara Membuat Internal Link di WordPress
Cara membuat internal link di WordPress cukup mudah. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat internal link di WordPress yang bisa Anda ikuti:
- Buka editor WordPress dan pilih teks atau kata yang ingin Anda jadikan sebagai tautan internal.
- Klik ikon “Tautan” di toolbar editor. Biasanya, ikon ini terlihat seperti ikon rantai.
- Setelah mengklik ikon tautan, akan muncul sebuah pop-up. Di sini, Anda dapat memasukkan URL atau teks yang ingin Anda hubungkan.
- Untuk membuat tautan internal, cari halaman atau postingan yang ingin Anda tautkan di bagian bawah pop-up. Anda dapat memilih halaman atau postingan dengan mengetikkan judulnya di kotak pencarian atau dengan menggulir daftar halaman/postingan yang tersedia.
- Setelah Anda menemukan halaman atau postingan yang ingin Anda tautkan, klik pada judulnya. URL halaman atau postingan akan muncul di kotak tautan.
- Jika Anda ingin tautan terbuka di tab atau jendela baru, Anda dapat memeriksa kotak “Buka tautan dalam tab baru” di bawah URL.
- Setelah selesai, klik tombol “Tambah Tautan” atau “Sisipkan” (tergantung pada versi WordPress yang Anda gunakan).
- Tautan internal sekarang telah dibuat. Anda dapat melihatnya dalam editor dengan teks yang dihubungkan menjadi tautan berwarna dan seringkali bergaris bawah.
- Pastikan untuk menyimpan atau memperbarui postingan atau halaman Anda untuk menyimpan perubahan yang Anda buat.
Dengan langkah-langkah cara membuat internal link di atas, Anda telah berhasil membuat internal link di Blogspot dan WordPress.
Penting untuk menjaga tautan internal yang relevan dan membantu pengguna untuk menavigasi dengan mudah di situs web Anda.
Baca Juga : 10+ Ciri Backlink Berkualitas untuk Meningkatkan Peringkat Website
