Diklaim dapat membantu seseorang dalam menyelesaikan masalah keuangan, baik keuangan secara pribadi maupun perusahaan, menjadikan banyak orang kini berburu informasi mengenai tips memilih financial advisor yang tepat di pasaran.
Jika Anda di rumah termasuk salah satu orang yang membutuhkan informasi terkait hal tersebut, sebaiknya perlu menyimak baik-baik ulasan yang ada di artikel berikut ini.
Baca Juga : Panduan Membangun Dana Darurat Untuk Pemula
Bagaimana Tips Memilih Financial Advisor yang Tepat?
Tahukah Anda, bahwa menerapkan tips memilih financial advisor sendiri umumnya bisa diibaratkan seperti ketika Anda membeli baju yang banyak dijual di pasaran.
Dimana untuk mendapatkan baju yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan, biasanya seseorang akan menelusuri baju yang dicari dengan intens di beberapa toko yang menjualnya.
Hal itulah yang juga perlu Anda lakukan ketika memilih jasa financial advisor, yang biasanya memerlukan kejelian penuh agar nantinya tidak salah pilih jasa layanan dalam membantu menyelesaikan masalah keuangan Anda.
Sebelum mengetahui seputar beberapa tips memilih financial advisor, Anda perlu tahu bahwa financial advisor merupakan seseorang yang memberikan nasihat ataupun saran kepada para klien dalam merencanakan finansial pribadi maupun perusahaan secara matang.
Adapun tugas utama dari seorang financial advisor sendiri, yakni meninjau kebutuhan finansial dan membantu para kliennya dalam mengatasi berbagai masalah seputar keuangan. Bagi seseorang atau mungkin Anda sendiri yang sedang membutuhkan bantuan jasa financial advisor, sebaiknya perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut dalam pemilihannya.
1. Pilih Financial Advisor yang Sesuai dengan Kebutuhan
Salah satu tips memilih financial advisor yang perlu Anda perhatikan baik-baik disini adalah, pastikan memilih jasa financial advisor yang memang sesuai dengan kebutuhan.
Di samping itu, Anda juga penting untuk mempertimbangkan berapa harga yang mereka tawarkan di dalamnya.
Sebab dengan Anda tahu harga penawaran tersebut, menjadikan Anda lebih mudah menyesuaikan penggunaan jasa financial advisor sesuai budget yang dimiliki.
Dengan menggunakan bantuan jasa financial advisor, maka Anda akan lebih terbantu dalam mengatur keuangan nantinya.
Baik itu dalam pengelolaan keuangan secara pribadi, maupun keuangan di perusahaan sekalipun. Dan ketika sudah menggunakan bantuan dari jasa tersebut, Anda penting untuk melakukan semua saran, masukan dan rekomendasi yang sudah diberikan jasa financial advisor tersebut.
2. Cek Rekam Jejak yang Dimiliki
Di Indonesia sendiri, umumnya banyak sekali jasa layanan financial advisor yang menawarkan berbagai keunggulan di dalamnya.
Namun untuk mendapatkan jasa financial advisor yang tepat, Anda penting untuk mengecek terlebih dahulu rekam jejak yang dimiliki jasa layanan tersebut.
Dalam hal ini, Anda wajib untuk mencari tahu informasi seputar kompetensi yang dimiliki jasa financial advisor tersebut dalam mengatasi masalah finansial.
Adapun untuk melakukan hal ini, Anda bisa memanfaatkan bantuan dari media sosial yang dimiliki maupun dari media internet yang ada.
Tujuan dari hal ini, tentu saja untuk melihat bagaimana pengalaman kerja yang dimiliki jasa financial advisor tersebut. Sehingga, Anda nantinya akan memperoleh informasi mengenai latar belakang dan rekam jejak yang dimilikinya.
3. Jangan Menggunakan Penasihat Keuangan dengan Konflik Kepentingan
Apabila sudah memastikan rekam jejak yang dimiliki terbilang cukup baik dan memang sudah sesuai dengan kebutuhan, maka Anda juga wajib mengingat hal penting dalam tips memilih financial advisor itu sendiri.
Yang mana, Anda wajib untuk menghindari menggunakan jasa financial advisor yang memiliki konflik kepentingan.
Sebagai solusinya, Anda diharuskan untuk menanyakan latar belakang yang dimiliki jasa financial advisor tersebut, apakah memang bekerja secara mandiri atau justru di bawah perusahaan tertentu.
Hal ini bukan tanpa alasan dilakukan, yakni untuk menghindari Anda agar tidak mudah terdorong dalam membeli produk dari perusahaan tempatnya bekerja secara asal.
Sebab pemilihan jasa financial advisor tersebut, umumnya diperlukan nasihat seputar masalah keuangan secara objektif yang sedang Anda alami untuk diselesaikan dengan baik.
4. Lihat Sertifikasi yang Dimilikinya
Pada dasarnya, memilih jasa layanan financial advisor bukanlah merupakan hal yang sulit untuk dilakukan seseorang.
Pasalnya, disini Anda bisa menemukan jasa layanan penasihat keuangan yang tepat cukup dengan melihat sertifikasi yang dimiliki jasa tersebut.
Jika jasa financial advisor tidak memiliki sertifikasi, maka sebaiknya Anda jangan sekali-kali menggunakan jasa layanan tersebut.
Ini dikarenakan, bisa saja nasihat yang diberikan jasa financial advisor tersebut tidak menjamin dalam membantu menyelesaikan masalah keuangan Anda.
Dalam hal ini, gelar CFP (Certified Financial Planner) dikatakan sebagai gelar yang paling baik yang dimiliki oleh jasa financial advisor.
Dimana jasa layanan yang memegang gelar ini, biasanya wajib memiliki pengalaman, pelatihan dan sudah terikat dengan kode etik tertentu dalam menjalankan pekerjaannya.
5. Pilih Sesuai Preferensi Skema Layanan yang Ditawarkan
Sebelum benar-benar menggunakan jasa penasihat keuangan, biasanya seseorang sudah memiliki dasar pengetahuan seputar keuangan di dalamnya.
Berkaitan dengan tips memilih financial advisor, penting bagi Anda untuk memilih jasa yang memang sudah sesuai dengan preferensi skema layanan yang ditawarkannya.
Umumnya, pihak jasa tersebut sudah memiliki beberapa skema layanan yang bisa dipilih sesuai dengan seberapa dalam pengetahuan yang kliennya miliki.
Dalam hal ini, pihak jasa financial advisor biasanya memiliki 3 jenis layanan yang bisa dijadikan pilihan bagi Anda.
Yakni seperti konsultasi per jam (pembelian rumah & menyiapkan dana pendidikan), konsultasi menyeluruh (mengevaluasi kondisi keuangan dan mencari saran selanjutnya) dan manajemen aset (mengatur keuangan & aset jangka panjang).
6. Pastikan Financial Advisor Tidak Melakukan Transaksi Investasi
Sebagai informasi penting untuk Anda, bahwa transaksi saham di Indonesia biasanya hanya bisa dilakukan oleh pihak perorangan dan perusahaan tertentu saja.
Dikarenakan sesuai dengan peraturan pemerintah, hanya perusahaan tertentu yang sudah mengantongi izin saja yang bisa dijadikan sebagai manajemen investasi dan badan sah dalam mengelola aset yang dimiliki.
Oleh sebab itulah, pastikan ketika Anda berkonsultasi dengan jasa financial advisor, mereka tidak melakukan transaksi investasi di dalamnya.
Baik itu berupa uang tunai, saham, tabungan, properti dan lain sebagainya.
Di samping itu, Anda juga perlu menghindari pemilihan jasa financial advisor yang menawarkan pengelolaan aset, dikarenakan ini akan sangat berisiko bagi keamanan aset Anda sendiri.
7. Pertimbangkan Tarif yang Ditetapkan
Selain keenam tips memilih financial advisor di atas, Anda juga perlu memilih jasa penasihat keuangan dengan tetap mempertimbangkan tarif yang ditetapkannya.
Dalam kaitannya dengan hal tersebut, Anda bisa mempertimbangkan tarif yang ditawarkan jasa financial advisor dengan keuntungan yang mereka berikan di dalamnya.
Bahkan, Anda juga perlu untuk memastikan apakah pihak jasa financial advisor tersebut memang membebankan komisi untuk penjualan atas bisnis atau imbal hasil dari investasi yang akan Anda konsultasikan nantinya.
Tips ini penting dilakukan, agar nantinya Anda tidak merasa kaget dengan biaya pengeluaran tidak terduga ketika menggunakan jasa layanan tersebut.
Melalui ulasan seputar beberapa tips memilih financial advisor di atas, menjadikan Anda lebih mudah menemukan jasa financial advisor yang tepat dalam membantu menyelesaikan masalah keuangan Anda dengan baik nantinya.
Baca Juga : Apa Itu Trading Forex, Sejarah, Cara Kerja, dan Hukumnya
