Internet merupakan salah satu terobosan yang menggebrak dunia. Bagaimana tidak, teknologi canggih tersebut dapat memudahkan seluruh kegiatan manusia. Namun dengan munculnya internet, banyak juga muncul istilah-istilah baru yang asing di telinga, salah satunya bandwidth.
Padahal, bandwidth sangat erat kaitannya dengan aktivitas-aktivitas internet. Tepatnya, istilah ini memiliki keterkaitan dengan besaran kapasitas volume dari sebuah data.
Jadi, kapasitas maksimal transfer pertukaran data dalam satu waktu diatur oleh bandwidth.
Istilah yang satu ini pastinya sering didengar oleh orang-orang yang bergelut di dunia teknologi informasi.
Sayangnya, istilah ini masih cukup awam bagi sebagian besar orang. Karena itu, simak artikel berikut ini untuk mengetahui bandwidth lebih jauh.
Pengertian Bandwidth
Transfer data bisa dilakukan dengan melalui kabel ethernet. Agar penggunaan kabel tersebut bisa lebih maksimal, maka Anda bisa menentukan kapasitas sendiri untuk proses transfer data tersebut.
Kapasitas maksimal untuk trafik paket data tersebut disebut dengan bandwidth.
Bandwidth internet juga sering diartikan sebagai jumlah konsumsi atau kapasitas transfer data yang dihitung berdasarkan dalam satuan waktu yaitu bit per second (bps).
Jadi, bandwidth mengatur proses pengiriman serta penerimaan data dalam hitungan detik dengan kapasitas maksimal.
Selain bandwidth internet, ada juga istilah lain yaitu bandwidth analog. Sesuai dengan namanya, bandwidth analog akan menghitung transmisi data serta informasi pada satu waktu dalam satuan Hertz (Hz).
Jadi, bandwidth analog akan menghitung transmisi data tersebut dengan melihat perbedaan antara frekuensi yang paling rendah dan frekuensi paling tinggi dalam suatu rentang frekuensi.
Analogi Mudah Tentang Bandwidth
Bagi yang tidak memahami istilah-istilah dalam internet, pastinya akan sulit mencerna pengertian dari bandwidth tersebut.
Karena tidak sedikit yang merasa kesulitan saat membayangkan apa itu bandwidth dan cara kerjanya.
Agar lebih mudah dalam mengenal bandwidth, Anda bisa menganalogikan istilah internet tersebut dengan jalan raya.
Jika bandwidth dianalogikan sebagai jalan raya, maka data atau informasi yang masuk ke dalam bandwidth tersebut bisa dianalogikan sebagai kendaraan.
Seperti yang telah Anda ketahui, lalu lintas akan lebih lancar jika kendaraan yang melewati jalan raya tidak terlalu banyak atau bahkan sedikit.
Sebaliknya, lalu lintas kemungkinan besar akan tersendat jika kendaraan yang melalui jalan raya tersebut terlalu banyak.
Jika kendaraan menumpuk dan lalu lintas tersendat, maka aktivitas dari kendaraan lain yang hendak melewati jalan tersebut tentu akan terganggu.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, maka Anda akan membutuhkan jalan yang lebih besar sehingga akan lebih banyak kendaraan tertampung.
Cara kerja dari bandwidth juga tidak jauh berbeda dengan jalan raya. Jika bandwidth semakin besar kapasitasnya, maka data atau informasi yang melalui ruang tersebut juga akan lebih lancar. Selain itu, bandwidth yang besar juga dapat menampung banyak data sekaligus.
Jika bandwidth lancar, maka proses pertukaran data di dalamnya juga akan berlangsung dalam waktu yang singkat.
Karena bandwidth yang besar, dapat sekaligus mengirim dan menerima data dengan jumlah yang besar dalam satu waktu.
Alasan itulah yang membuat peran bandwidth sangat dibutuhkan dan menjadi pertimbangan utama para pengguna internet.
Jenis-jenis Bandwidth
Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan bandwidth, maka selanjutnya Anda juga perlu tahu bahwa istilah untuk jaringan ethernet ini terbagi ke dalam dua jenis.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa ada yang namanya bandwidth analog.
Namun selain itu, bandwidth pada jaringan komputer juga ada yang terkenal dengan nama bandwidth digital.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah penjelasan singkat dari kedua jenis bandwidth tersebut:
1. Bandwidth Digital
Sesuai dengan namanya, bandwidth digital merupakan bandwidth yang menggunakan sinyal digital sebagai transmisinya.
Dalam sistemnya, bandwidth digital mengukur jumlah pulsa setiap detik dalam satuan bits per second (bps).
Jika dibandingkan dengan bandwidth analog, maka bandwidth memiliki ukuran yang cenderung lebih besar serta lebar.
2. Bandwidth Analog
Jika bandwidth analog diukur menggunakan satuan bits per second (bps), maka bandwidth analog menggunakan Hertz (Hz) sebagai satuan ukuran.
Jadi, bandwidth analog merupakan besaran rentang frekuensi yang sinyalnya bisa diperoleh dengan akurat.
Seperti yang telah Anda ketahui sebelumnya, bandwidth analog memiliki ukuran yang cenderung lebih rendah jika dibandingkan dengan bandwidth digital.
Ukuran Bandwidth
Sebelumnya telah dipaparkan bahwa mengukur bandwidth internet yaitu menggunakan satuan bit per second (bps).
Namun berkat kemajuan teknologi, bandwidth memiliki kapasitas yang jauh lebih besar hingga satuan ukurannya berubah.
Beberapa satuan yang umum digunakan untuk mengukur bandwidth di antaranya yaitu:
- Kilobit per second (kbps) yang setara dengan 1.000 bit
- Megabit per second (Mbps) yang setara dengan 1.000.000 bit
- Gigabit per second (Gbps) yang setara dengan 1.000.000.000 bit
Selain tiga ukuran di atas, ada lagi satuan yang jauh lebih besar yaitu terabit per second (Tbps). Satuan tersebut setara dengan 1.000.000.000.0000 bit.
Perlu Anda ketahui, bahwa semakin besar ukuran atau kapasitas dari sebuah bandwidth, maka akan semakin cepat juga data yang dikirim atau diterima. Karena itu, pilihlah jaringan internet dengan ukurang bandwidth yang besar.
Fungsi dari Bandwidth
Dilihat dari pengertian bandwidth sendiri, sebenarnya ia memiliki fungsi umum untuk mengatur kapasitas proses pengiriman dan penerimaan data.
Tapi tentu saja, bandwidth memiliki fungsi lain yang lebih khusus, seperti berikut ini:
1. Mengatur Ukuran Data
Bandwidth ternyata dapat mengatur besar kecilnya sebuah data yang hendak ditransfer. Meski begitu, pengaturan besaran data tersebut dilakukan oleh administrator jaringan untuk pengguna jaringan internet yang akan melakukan pengunduhan.
Tujuan dari pengaturan ukuran tersebut yaitu untuk mengatasi trafik yang tinggi dalam waktu cukup lama.
Karena, kondisi tersebut dapat mengganggu kestabilan serta kapasitas yang dimiliki oleh bandwidth tersebut.
2. Membagi Kecepatan Proses Transfer Data
Selain mengatur besar kecilnya data, bandwidth juga dapat membagi dan mendistribusikan kecepatan transfer data ke seluruh penggunanya.
Selain setiap pengguna bisa menikmati kecepatan transfer yang sama, fungsi ini juga untuk mengatasi kemungkinan pengguna berebut bandwidth.
Bandwidth membagi kecepatan tersebut agar tidak habis dinikmati oleh satu orang pengguna saja.
Kondisi seperti itu pastinya akan merugikan pengguna bandwidth lainnya karena internet bisa menjadi lambat atau bahkan terputus.
Contohnya jika ada seorang pengguna yang melakukan pengunduhan besar dari internet.
Proses tersebut tentu saja akan membutuhkan banyak data sehingga dapat membanjiri bandwidth. Tapi dengan adanya pembatasan dari bandwidth, maka pengguna lain tetap tidak akan terganggu.
3. Mengatur Ukuran Media
Agar penggunaan internet semakin lancar dan tanpa hambatan, maka bandwidth juga turut mengatur besar kecilnya media, tepatnya media yang digunakan untuk mengirim data dalam sebuah komputer maupun jaringan lainnya.
Jadi, bandwith ini sangat bermanfaat dalam pendistribusian jaringan. Karenanya, semakin besar ukuran atau kapasitas bandwidth, maka akan semakin banyak dan leluasa juga layanan yang mereka berikan.
Karena itu, tidak sedikit dari pengguna internet yang memilih provider atau layanan internet lainnya dengan ukuran bandwidth cukup besar.
Itu dia beberapa fungsi bandwidth yang perlu Anda ketahui. Melalui fungsi-fungsinya yang cukup banyak dan pastinya berguna untuk aktivitas di dalam internet, Anda pasti akan jauh lebih paham bahwa bandwidth tidak bisa Anda sepelekan.
Manfaat dari Bandwidth
Setelah mengetahui pengertian bandwidth serta fungsi-fungsinya, Anda pasti bertanya-tanya tentang keuntungan apa yang akan Anda peroleh dari adanya bandwidth tersebut.
Untuk itu, simak beberapa manfaat bandwidth di bawah ini:
- Bandwidth dapat mempercepat proses pengiriman dan penerimaan data dari satu server ke server yang lainnya;
- data dan informasi yang Anda miliki akan jauh lebih aman dan terhindar dari tindakan malware karena bandwidth memberikan sistem keamanan ganda;
- jaringan akan jauh lebih stabil saat melakukan pengiriman data karena bandwidth akan mencegah terjadinya gangguan stabilitas dari sebuah jaringan.
Jadi selain memiliki fungsi beragam, bandwidth juga tentunya akan menguntungkan Anda sebagai penggunanya dengan memberikan beberapa manfaat.
Karena ternyata bukan hanya mengatur kelancaran transfer data, bandwidth juga dapat mengamankan data serta informasi di dalamnya.
Contoh Bandwidth
Bandwidth juga ternyata ada beberapa macam. Adapun bandwidth yang paling umum dan kerap ditemukan di berbagai lokasi di antaranya yaitu:
1. Bandwidth Umum
Contoh bandwidth yang paling umum dan bahkan banyak digunakan yaitu pada provider maupun layanan penyedia server internet lainnya. Bandwidth yang satu ini juga biasanya digunakan pada berbagai ponsel.
Umumnya, bandwidth ini terdiri dari beberapa ukuran yang dibedakan dengan jaringan internet pada setiap providernya.
Jenis jaringan-jaringan internet yang banyak ditemukan antara lain yaitu 3G, 4G, hingga yang terbaru ada 5G.
Jaringan 5G digadang-gadang memiliki bandwidth yang jauh lebih besar kapasitasnya dari dua jaringan sebelumnya.
Pasalnya, jaringan tersebut menggunakan teknologi terbaru yang memungkinkan untuk memiliki bandwidth berukuran besar sehingga kecepatan internetnya tinggi.
2. Bandwidth pada VPS
Selain pada jaringan internet dalam ponsel, bandwidth juga terdapat pada Virtual Private Server (VPS).
VPS biasanya menawarkan beberapa paket dengan besaran bandwidth yang beragam jadi bisa Anda pilih serta sesuaikan dengan kebutuhan.
Jika Anda memutuskan untuk memilih paket terbaik dari sebuah VPS, maka kemungkinan besar bahwa Anda akan mendapatkan bandwidth dengan kapasitas yang besar. Bandwidth dalam VPS bahkan ada yang memiliki kapasitas hingga mencapai 3000 GB.
bandwidth pada VPS akan membantu Anda untuk mengembangkan aplikasi yang terdapat dalam server tersebut.
Perlu Anda ingat, penggunaan bandwidth tidak boleh melebihi kapasitas karena akan mempengaruhi kecepatan transfer data.
3. Bandwidth pada Hosting
Setelah mengetahui pengertian bandwidth yang menyatakan bahwa istilah ini terkait dengan proses transfer data, maka tidak heran jika bandwidth juga berada pada hosting.
Bandwidth dalam hosting memiliki peran untuk mengatur volume berbagai data yang dikirimkan dalam setiap waktu.
Sama seperti bandwidth lainnya, bandwidth pada hosting juga akan memiliki kecepatan yang tinggi jika kapasitas bandwidthnya besar.
Sayangnya, bandwidth yang terlalu besar dalam hosting justru akan menimbulkan masalah karena dapat banyak memakan sumber daya server.
Karena itu, gunakanlah hosting dengan ukuran bandwidth yang sesuai dengan kebutuhan.
Jika Anda memiliki bisnis menengah ke bawah, maka akan cukup dengan menggunakan bandwidth hosting 5 GB. Jika ingin melakukan live streaming, maka bisa gunakan bandwidth hosting 10 GB.
Banyaknya Bandwidth yang Website Butuhkan
Jika Anda memiliki bisnis yang mengharuskan untuk mengelola website, tentunya Anda akan membutuhkan bandwidth.
Tidak boleh sembarangan, Anda harus memilih bandwidth dengan kapasitas yang sesuai dengan keperluan serta trafik website.
Semakin tinggi trafik serta interaksi yang ada di dalam sebuah website, maka kapasitas dari bandwidth yang dibutuhkan juga akan semakin besar.
Sebaliknya, Anda bisa menggunakan bandwidth dengan ukuran yang kecil untuk website baru karena belum memiliki trafik tinggi.
Jika website masih baru dan belum memiliki banyak trafik, maka bandwidth dengan kecepatan yang cenderung rendah juga masih bisa digunakan. Pasalnya, website baru memiliki kebutuhan yang masih dalam tahap awal.
Sementara website dengan trafik yang lebih tinggi harus menggunakan bandwidth berukuran cukup besar.
Tujuannya yaitu agar website lebih lancar saat dikunjungi atau digunakan. Hal tersebut tentu akan mempengaruhi proses perkembangan sebuah website.
Selain ukuran bandwidth yang besar, website dengan trafik yang tinggi juga akan membutuhkan storage dan server cukup besar.
Selain disesuaikan dengan kebutuhan website, penggunaan bandwidth juga harus sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Gunakan bandwidth yang sesuai dengan bajet agar Anda tidak mengalami kerugian dalam berbisnis.
Mengapa Ukuran Bandwidth Penting?
Mengetahui pengertian bandwidth serta ukuran atau kapasitasnya merupakan hal yang penting. Pasalnya, penggunaan bandwidth tidak gratis.
Jadi, mengetahui ukuran bandwidth untuk memastikan bahwa seluruh koneksi internet berbayar sesuai janji layanan.
Untuk menghitung ukuran bandwidth di area perumahan yang kemungkinan kapasitasnya tidak terlalu besar bisa dilakukan secara online. Anda bisa mencobanya dengan melakukan tes DSLReports.
Tindakan yang bisa dilakukan secara online tersebut bertujuan untuk mengetahui jumlah dari koneksi yang dibebankan atau diberikan oleh penyedia layanan internet.
Berbeda dengan bandwidth yang digunakan di rumah-rumah, mengukur kapasitas bandwidth di wilayah perkantoran tidak bisa dilakukan secara online. Untuk itu, lebih baik mengukur throughput terlebih dahulu.
Throughput tersebut merupakan throughput antar kantor yang masing-masingnya dihubungkan dengan koneksi jalur milik operator.
Adapun yang dimaksud dengan throughput yaitu sebuah istilah untuk menyatakan sejumlah data yang berhasil dikirim maupun diterima dalam satuan waktu tertentu.
Jadi, throughput inilah yang akan mengetahui tingkat keberhasilan dari sebuah pesan untuk sampai ke tempat tujuan.
Cara Mengetahui Ukuran Bandwidth Online
Seperti yang Anda ketahui sebelumnya, mengetahui besaran kapasitas yang dimiliki oleh sebuah bandwidth bisa dilakukan secara online.
Berikut ini ada dua situs yang bisa Anda gunakan untuk menghitung kapasitas bandwidth di rumah Anda:
1. Speedtest.net
Speedtest merupakan situs online yang berasal dari Amerika dan bisa Anda gunakan untuk mengukur besaran bandwidth serta kecepatan internet yang terdapat dalam WiFi atau layanan internet lainnya.
Selain bisa Anda akses dengan mudah melalui browser, situs yang satu ini juga tersedia dalam bentuk aplikasi dan bisa Anda unduh ke dalam berbagai perangkat seperti iOS, Android, Windows, bahkan Apple TV.
Jika Anda hendak mengukur kapasitas bandwidth melalui situs bandwidth dalam browser, maka ikuti langkah-langkahnya berikut ini:
- Kunjungi situs resmi speedtest di https://www.speedtest.net/id;
- klik mulai dan tunggu proses pengecekan selesai;
- jika sudah, Anda bisa melihat rekapan besaran kecepatan internet serta unduhan dari server yang Anda gunakan.
2. Fast.com
Situs online lain yang bisa Anda gunakan untuk mengukur kecepatan internet yaitu fast.com.
Situs yang satu ini memiliki tampilan yang cenderung lebih sederhana dari situs sebelumnya. Selain itu, fast.com juga bebas iklan sehingga tidak mengganggu penggunanya.
Tidak perlu khawatir, situs fast.com ini bisa diakses dengan menggunakan berbagai perangkat mulai dari ponsel, tablet, desktop, bahkan smart TV.
Adapun langkah-langkah yang harus Anda ikuti saat menggunakan situs ini yaitu sebagai berikut:
- Kunjungi situs resmi fast.com di https://fast.com/;
- tidak banyak menu yang muncul, Anda akan langsung disuguhkan dengan hasil dari perhitungan kecepatan internet server yang Anda gunakan.
Rekomendasi Ukuran Bandwidth dan Penggunaannya
Bandwidth hadir dengan berbagai ukuran. Dilihat dari pengertian bandwidth, yang dimaksud dengan ukuran tersebut yaitu besaran kapasitas sebuah bandwidth untuk menampung banyaknya proses transfer data.
Kapasitas bandwidth yang cukup beragam tersebut dapat memudahkan Anda untuk memilih dan menyesuaikan bandwidth dengan kebutuhan.
Berikut ada beberapa rekomendasi bandwidth yang telah disesuaikan dengan perkiraan penggunaannya:
1. Bandwidth Kapasitas 10 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 10 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 444 menit;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB sehingga membutuhkan waktu kurang lebih 100 menit;
- Bandwidth ini lebih disarankan untuk digunakan oleh 1 – 2 orang saja.
2. Bandwidth Kapasitas 20 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 20 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 333 menit;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB membutuhkan waktu sekitar 47 menit;
- Bandwidth ini bisa digunakan oleh sekitar 2 – 3 orang.
3. Bandwidth Kapasitas 30 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 30 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 222 menit;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB membutuhkan waktu sekitar 31 menit;
- Bandwidth ini memiliki kapasitas pengguna yaitu sebanyak 3 – 4 orang.
4. Bandwidth Kapasitas 50 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 50 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 133 menit;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB hanya akan membutuhkan waktu sekitar 19 menit;
- Bandwidth ini memiliki kapasitas pengguna yaitu sekitar 5 – 7 orang.
5. Bandwidth Kapasitas 100 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 100 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 67 menit;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB hanya akan memakan waktu sekitar 9 menit;
- Bandwidth ini bisa digunakan oleh sekitar 7 – 10 orang.
6. Bandwidth Kapasitas 150 Mbps
Anda bisa menggunakan bandwidth dengan kapasitas 150 Mbps untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:
- Mengunduh aplikasi permainan (game) dengan ukuran 50 GB dan membutuhkan waktu kurang lebih 44 menit saja;
- Mengunduh atau menonton film 4K secara online dengan ukuran file sebesar 7 GB dan hanya akan membutuhkan waktu sekitar 6 menit;
- Bandwidth ini memiliki kapasitas penggunaan yang cukup besar yaitu 7 – 10 orang termasuk hardcore gamer.
Perbedaan Bandwidth dan Throughput
Sama-sama merupakan istilah dalam internet, tapi tentu saja bandwidth dan throughput memiliki perbedaan yang sangat signifikan.
Seperti yang telah Anda ketahui sebelumnya terkait pengertian bandwidth yaitu kapasitas transfer data yang berhubungan dengan kecepatan internet.
Throughput sendiri sebenarnya tidak jauh berbeda dengan bandwidth. Throughput adalah istilah yang digunakan untuk mengukur besaran transfer data tertentu dengan menggunakan satuan waktu serta kondisi jaringan.
Jika satuan yang digunakan bandwidth adalah bit per second (bps), maka hitungan dengan menggunakan throughput lebih aktual karena menggunakan jaringan internet yang dipakai untuk mengunduh suatu data dengan besaran atau ukuran tertentu.
Dengan adanya throughput, Anda juga akan dapat mengetahui tingkat keberhasilan proses transfer data hingga sampai ke tujuannya.
Bahkan, throughput akan menginformasikan tentang berapa banyak data yang telah tiba di tempat tujuannya.
Jadi, saat bandwidth hanya memberitahu terkait kapasitas proses transfer data, throughput akan secara jelas memberikan informasi terkait jumlah atau banyaknya data yang bisa dikirim dari satu sumber ke sumber lainnya.
Dengan begitu, Anda dapat mengetahui bahwa keduanya saling terkait bahkan fungsinya hampir mirip.
Karena itu, kedua istilah tersebut kerap disandingkan khususnya dalam dunia teknologi informasi yang tidak banyak diketahui orang.
Cara Mengoptimalkan Bandwidth
Sebelumnya, sudah Anda ketahui bahwa fungsi dari bandwidth serta manfaatnya akan sangat menguntungkan Anda sebagai pengguna.
Karena itu, Anda harus dapat memastikan bandwidth yang digunakan bisa bekerja dengan maksimal.
Untuk itu, perlu dilakukan pengoptimalan bandwidth agar fungsinya lebih terasa saat berselancar menggunakan internet. Berikut ada beberapa cara untuk mengoptimalkan bandwidth yang perlu Anda ketahui:
1. Menggunakan QoS
Penggunaan QoS menjadi salah satu cara yang bisa Anda gunakan untuk mengoptimalkan kerja bandwidth.
Dengan menggunakan QoS, Anda bisa membuka satu aplikasi atau layanan dengan lebih lancar tanpa gangguan dari aplikasi lain.
Tidak heran, QoS dapat memfokuskan trafik pada ponsel untuk satu aplikasi maupun layanan tertentu saja.
Dengan begitu, Anda bisa menutup aplikasi atau layanan lain yang sedang tidak dipergunakan terlebih dahulu.
2. Menggunakan Cloud
Cloud juga ternyata dapat memaksimalkan fungsi dari bandwidth.
Pasalnya, Cloud bisa dengan mudah mengalihkan sebagian dari trafik pada jaringan pribadi. Karena itu, bandwidth dapat berjalan dengan lebih cepat dan lancar.
Selain itu, Cloud juga mampu mengurangi berbagai tekanan yang terdapat pada sebuah jaringan.
Kinerja tersebut ternyata dapat meningkatkan kinerja dari sebuah aplikasi atau layanan yang sering digunakan.
Baca Juga: CloudFlare Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Cara Penggunaan
3. Menghilangkan Beberapa Aktivitas Internet
Cara mudah untuk meningkatkan kinerja bandwidth lainnya yaitu dengan menghilangkan beberapa aktivitas internet yang menurut Anda tidak terlalu penting. Anda bisa coba memblokir akses jaringan yang menuju pada situs-situs tertentu.
Dengan terputusnya akses jaringan pada beberapa situs yang tidak digunakan, maka proses transfer data akan berjalan dengan lebih cepat dan lancar pada aplikasi atau layanan yang memang selalu Anda gunakan.
4. Update Backup
Mengupdate backup juga ternyata menjadi salah satu cara untuk bisa mengoptimalkan fungsi-fungsi bandwidth. Pasalnya, kegiatan yang satu ini dapat membantu mengurangi kinerja dari sebuah jaringan.
Namun perlu Anda catat, mengupdate backup sedikit banyaknya akan mengganggu jalannya trafik pada berbagai jaringan.
Karena itu, pastikan proses ini Anda lakukan di luar jam kerja atau pada saat komputer dan internet tidak digunakan.
Dengan mengikuti empat cara di atas, maka bandwidth yang Anda gunakan bisa bekerja dengan lebih optimal. Cara-cara tersebut juga bisa Anda gunakan saat merasa bandwidth mengalami beberapa masalah.
Dari pengertian bandwidth, bisa diambil kesimpulan bahwa istilah tersebut tentu tidak boleh disepelekan.
Pasalnya, lancar atau tidaknya aktivitas yang menggunakan internet tidak akan lepas dari pengaruh bandwidth.
Meski istilah tersebut memiliki arti yang berbeda dengan koneksi, tapi tetap saja kecepatan internet tetap bergantung padanya.
Jadi agar aktivitas Anda lancar, sesuaikan kapasitas bandwidth dengan penggunaan Anda sehari-harinya.